✔ Ini Alasan Tjahjo Kumolo Mau Kurangi Jumlah Pns
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Tjahjo Kumolo bakal membenahi struktur dari Aparatur Sipil Negara (ASN) alias PNS. Tjahjo menilai fungsi PNS didominasi yang sifatnya administratif sehingga cenderung menjadi beban bagi keuangan negara.
Ditemui usai Sidang Kabinet perdana di Istana Merdeka, Kamis (24/10/2019), Tjahjo menyampaikan fokus pertama dirinya ketika ditunjuk menjadi Menteri yakni membenahi nomenklatur.
Sementara fokus kedua, pembenahan struktur PNS. "Fokus saya kedua, ASN selama ini jujur apa sih selama ini reformasi birokrasi, reformasi itu apanya, itu akan saya fokuskan," kata Tjahjo.
Politisi PDI-P tersebut menyebut ke depan, penerimaan akan diadaptasi dengan kebutuhan. Tidak ketinggalan, Tjahjo juga mengakui bahwa jajaran PNS banyak diisi oleh pegawai di bidang administrasi.
"Jadi penerimaan pegawai akan sesuai kebutuhan, diperlukan penyuluh pertanian, diperlukan pegawai puskesmas yang bidang itu," terangnya.
Bagaimana deretan penerimaan CPNS yang akan berlangsung simpulan Oktober 2019 ini?
"Ini sedang saya bahas, ini kami seleksi dahulu jangan hingga nanti antara kebutuhan dan dropingnya tidak (sesuai). Kami ingin tepat. Makara sasaran kami penerimaan pegawai gres jelas. Reformasi itu apa sih, mereformasi birokrasi itu apa yang siap."
Apalagi, penerimaan ASN (Aparatur Sipil Negara) gres juga perlu memperhatikan aspek anggaran yang disiapkan. Karena itu, beliau juga akan menyiapkan aneka macam regulasi-regulasi terkait nomenklatur baru.
"Itu kan mempengaruhi anggaran, mempengaruhi struktur organisasi kementerian yang ada. Kami akan jemput bola jangan hingga itu terganggu," sebutnya.
Jika tidak terjadi mundur, maka deretan penerimaan CPNS (calon PNS) akan berlangsung simpulan bulan Oktober ini. Tjahjo menyampaikan dikala ini sedang dibahas.
"Ini kami seleksi dulu, jangan hingga nanti antara kebutuhan dan droping-nya tidak., kami ingin tepat. Makara sasaran kami penerimaan pegawai gres jelas. Reformasi itu apa sih, mereformasi birokrasi itu apa yang siap," sebutnya.
Berdasarkan catatan Badan Kepegawaian Negara (BKN) lowongan CPNS kali ini, pemerintah membutuhkan 197.111 formasi. Jumlah tersebut terdiri dari 37.854 orang untuk pemerintah sentra dan 159.257 orang untuk pemerintah daerah. (hps/hps)
Sumber : https://www.cnbcindonesia.com
Belum ada Komentar untuk "✔ Ini Alasan Tjahjo Kumolo Mau Kurangi Jumlah Pns"
Posting Komentar