✔ Pembahasan Langkah Pembuatan Dan Pola Rpp Kurikulum 2013 Revisi Terbaru


Komponen RPP merujuk pada Permendikbud No ✔ Pembahasan Langkah Pembuatan dan Contoh RPP Kurikulum 2013 Revisi Terbaru
pembahasan lengkap rpp-k-13 -

RPP merupakan rencana pembelajaran yang dikembangkan secara rinci mengacu pada silabus, buku teks pelajaran, buku panduan guru, dan acuan lain yang mendukung.  

Pengembangan RPP dapat dilakukan oleh guru secara mandiri dan/atau berkelompok (KKG) di sekolah/madrasah yang sanggup dikoordinasikan, difasilitasi, dan disupervisi oleh kepala sekolah/madrasah.

Komponen  RPP

Komponen RPP merujuk pada Permendikbud No. 22 Tahun 2016, terdiri atas:
  1.   identitas sekolah yaitu nama satuan pendidikan;
  2.  identitas mata pelajaran atau tema/subtema;
  3. kelas/semester;
  4. materi pokok;
  5. alokasi waktu ditentukan sesuai dengan keperluan untuk pencapaian KD dan beban mencar ilmu dengan mempertimbangkan jumlah jam pelajaran yang tersedia dalam silabus dan KD yang harus dicapai;
  6. tujuan pembelajaran yang dirumuskan menurut KD, dengan menggunakan kata kerja operasional yang sanggup diamati dan diukur, yang meliputi sikap, pengetahuan, dan keterampilan;
  7. kompetensi dasar dan indikator pencapaian kompetensi;
  8. materi pembelajaran, memuat fakta, konsep, prinsip, dan mekanisme yang relevan, dan ditulis dalam bentuk butir-butir sesuai dengan rumusan indikator ketercapaian kompetensi;
  9. metode pembelajaran, dipakai oleh pendidik untuk mewujudkan suasana mencar ilmu dan proses pembelajaran biar siswa mencapai KD yang diadaptasi dengan karakteristik siswa dan KD yang akan dicapai;
  10. media pembelajaran, berupa alat bantu proses pembelajaran untuk memberikan materi pelajaran;
  11. sumber belajar, sanggup berupa buku, media cetak dan elektronik, alam sekitar, atau sumber mencar ilmu lain yang relevan;
  12. langkah-langkah pembelajaran dilakukan melalui tahapan pendahuluan, inti, dan penutup; dan
  13. penilaian hasil pembelajaran.




Catatan:  Komponen RPP tersebut di atas bersifat minimal, artinya setiap satuan pendidikan diberikan peluang untuk menambah komponen lain, selama komponen tersebut memperlihatkan kemudahan dalam pelaksanaan pembelajaran



       Prinsip - Prinsip Penyusunan RPP

Mekanisme pelaksanaan pembelajaran meliputi perencanaan, pelaksanaan (termasuk didalamnya kegiatan evaluasi), dan pertimbangan daya dukung. Tahap pertama, perencanaan pembelajaran yang diwujudkan dengan kegiatan penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP).

Dalam menyusun RPP hendaknya memperhatikan prinsip-prinsip sebagai berikut:
  1. Perbedaan individual siswa antara lain kemampuan awal, tingkat intelektual, bakat, potensi, minat, motivasi belajar, kemampuan sosial, emosi, gaya belajar, kebutuhan khusus, kecepatan belajar, latar belakang budaya, norma, nilai, dan/atau lingkungan siswa.
  2. Partisipasi aktif siswa.
  3. Berpusat pada siswa untuk mendorong semangat belajar, motivasi, minat, kreativitas, inisiatif, inspirasi, penemuan dan kemandirian.
  4. Pengembangan budaya membaca dan menulis yang dirancang untuk berbagi kegemaran membaca, pemahaman bermacam-macam bacaan, dan berekspresi dalam banyak sekali bentuk tulisan.
  5. Pemberian umpan balik dan tindak lanjut RPP memuat rancangan acara pemberian umpan balik positif, penguatan, pengayaan, dan remedi.
  6. Penekanan pada keterkaitan dan keterpaduan antara KD, materi pembelajaran, kegiatan pembelajaran, indikator pencapaian kompetensi, penilaian, dan sumber mencar ilmu dalam satu keutuhan pengalaman belajar.
  7. Mengakomodasi pembelajaran tematik-terpadu, keterpaduan lintas mata pelajaran, lintas aspek belajar, dan keragaman budaya.
  8. Penerapan teknologi informasi dan komunikasi secara terintegrasi, sistematis, dan efektif sesuai dengan situasi dan

Langkah – langkah Penyusunan  RPP

  1. Mengkaji silabus tematik meliputi: (1) KI dan KD; (2) materi pembelajaran; (3) proses pembelajaran; (4) penilaian pembelajaran; (5) alokasi waktu; dan (6) sumber belajar.
  2. Merumuskan indikator pencapaian KD.
  3. Mengembangkan materi pembelajaran. Materi Pembelajaran dapat berasal dari buku teks pelajaran (buku siswa) dan buku panduan guru, sumber mencar ilmu lain berupa muatan lokal, materi kekinian, konteks pembelajaran dari lingkungan sekitar yang dikelompokkan menjadi materi untuk pembelajaran reguler, pengayaan, dan remedial.
  4. Menjabarkan kegiatan pembelajaran yang ada pada silabus dalam bentuk yang lebih operasional berupa pendekatan saintifik diadaptasi dengan kondisi siswa dan satuan guruan termasuk penggunaan  media, alat, bahan, dan sumber belajar.
  5. Menentukan alokasi waktu untuk setiap pertemuan menurut alokasi waktu pada silabus. Selanjutnya dibagi ke dalam kegiatan pendahuluan, inti, dan penutup.
  6. Mengembangkan penilaian pembelajaran dengan cara menentukan lingkup, teknik, dan instrumen penilaian, serta membuat pedoman penskoran.
  7. Menentukan strategi pembelajaran remedial segera setelah dilakukan penilaian.
  8. Menentukan   Media,   Alat,   Bahan,   dan   Sumber  Belajar disesuaikan  dengan  yang  telah  ditetapkan dalam langkah pembagian terstruktur mengenai proses pembelajaran.

Contoh Format RPP Tematik Terpadu



RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
TEMATIK TERPADU

              Sekolah                      :           ..................................
                                   Kelas/Semester          :           ..................................
                                   Tema                         :           ..................................
                                   Subtema                    :           ..................................
                                   Pembelajaran ke        :           ..................................
                                   Alokasi Waktu          :           ..................................

A.    Kompetensi Inti (KI)
1.      ...............................................................................................................................
2.      ...............................................................................................................................
3.      ...............................................................................................................................
4.      ..............................................................................................................................

Dicuplik dari Permendikbud Nomor 24 tahun 2016 atau Buku Guru

  1. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi *)
PPKn
Kompetensi Dasar
Indikator Pencapaian Kompetensi
1.1............................................................
-
2.1............................................................
-
3.1.............................................................
..............................................................
4.1.............................................................
..............................................................

           Bahasa Indonesia
Kompetensi Dasar
Indikator Pencapaian Kompetensi
3.1............................................................
..............................................................
4.1.............................................................
..............................................................

Matematika
Kompetensi Dasar
Indikator Pencapaian Kompetensi
3.1. .........................................................
..............................................................
4.1...........................................................
..............................................................
         
*) : Dituliskan KD pada KI -3  dan  KD pada KI – 4   dari   seluruh  muatan  pelajaran yang ada dalam pemetaan setiap pembelajaran. Khusus untuk Pendidikan Agama dan Budi Pekerti dan  PPKn, dituliskan  KD pada KI – 1, KD pada KI – 2, KD pada KI-3 dan KD pada KI - 4.

·      Indikator KD pada KI-3 dan KD pada KI-4 dirumuskan dan dikembangkan oleh guru dengan mengacu pada Tujuan Pembelajaran yang ada di Buku Guru.

C.       Tujuan Pembelajaran
·         Tujuan pembelajaran ditambahkan pada komponen RPP Tematik Terpadu alasannya berfungsi untuk memandu guru dalam mengaitkan banyak sekali konsep muatan mata pelajaran melalui banyak sekali acara pembelajaran.
·         Tujuan pembelajaran memuat proses dan hasil pembelajaran.
·         Tujuan pembelajaran diupayakan memuat A (audience) yakni siswa, B (behavior) atau kemampuan yang akan dicapai, C (condition) atau acara yang akan dilakukan, dan D (degree) atau tingkatan/perilaku yang diharapkan.

D.       Materi Pembelajaran
·      Materi pelajaran dapat  berasal  dari  buku  siswa dan buku guru, sumber belajar lain berupa muatan lokal, materi kekinian, konteks pembelajaran dari lingkungan sekitar.
·      Materi pembelajaran pada RPP bisa memuat pokok-pokok materi pembelajaran.




E.    Metode Pembelajaran

·      Dituliskan metode mencar ilmu aktif yang akan digunakan

F.   Langkah-langkah Pembelajaran

Sebelum kegiatan pendahuluan guru melaksanakan pembiasaan penerapan literasi dan atau penguataan pendidikan karakter, contohnya membaca 15 menit, memperdengarkan dan atau menyanyikan lagu nasional dan daerah.

1.      Kegiatan Pendahuluan
Merupakan kegiatan awal dalam pembelajaran yang ditujukan untuk membangkitkan motivasi dan memfokuskan perhatian siswa dalam proses pembelajaran.

2.      Kegiatan Inti
Salah satu alternatif yang sanggup dipakai dalam kegiatan inti yaitu pendekatan saintifik, yaitu :
·               Mengamati
·               Menanya
·               Mengumpulkan informasi/mencoba
·               Menalar/mengasosiasi
·               Mengomunikasikan

Pada kegiatan inti, kelima pengalaman belajar tidak harus berurutan dan tidak harus muncul seluruhnya dalam satu pembelajaran tetapi dapat dilanjutkan pada pembelajaran berikutnya, tergantung cakupan muatan pembelajaran. Setiap langkah pembelajaran sanggup menggunakan banyak sekali metode dan teknik pembelajaran.
Pada kegiatan inti juga dilakukan pengintegrasian kegiatan literasi dan penguatan pendidikan karakter.

 3.      Kegiatan Penutup

Merupakan kegiatan selesai pembelajaran berupa membuat rangkuman/simpulan, melaksanakan refleksi termasuk di dalamnya literasi dan penguatan pendidikan karakter, melaksanakan penilaian dan merencanakan tindak lanjut pembelajaran.


G. Penilaian

1. Teknik penilaian
2. Instrumen penilaian
3. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan Pembelajaran

H.   Media/Alat, Bahan dan Sumber Belajar

 1. Media/alat
2. Bahan
3. Sumber Belajar

Catatan:
Komponen RPP tersebut di atas bersifat minimal, artinya setiap satuan pendidikan diberikan peluang untuk menambah komponen lain, selama komponen tersebut memperlihatkan kemudahan dalam pelaksanaan pembelajaran.






Contoh RPP Tematik Terpadu Kelas I

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
TEMATIK TERPADU

Sekolah                                   :            SD Negeri ............
Kelas/Semester                        :            I/1(satu)
Tema                                       :           1. Diriku
Subtema                                  :           2. Tubuhku
Pembelajaran                           :           1
Alokasi Waktu                        :           5 X 35 menit (1 kali pertemuan)

A. Kompetensi Inti (KI)
  1. Menerima, menjalankan, dan menghargai fatwa agama yang dianutnya.
  2. Memiliki sikap jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru.
  3. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar, melihat, membaca) dan menanya menurut rasa ingin tahu wacana dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di sekolah.
  4. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang terang dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan sikap anak beriman dan berakhlak mulia


B.       Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
Bahasa Indonesia
Kompetensi Dasar
Indikator Pencapaian Kompetensi
3.4 Menentukan kosakata wacana anggota tubuh dan pancaindra serta perawatannya melalui teks pendek (berupa gambar, tulisan, slogan sederhana, dan/atau syair lagu) dan eksplorasi lingkungan.

3.4.1.Menyebutkan minimal 10 nama anggota tubuh dengan tepat.
3.4.2.Membaca minimal 10 nama anggota tubuh dengan tepat.
3.4.3.Menentukan kartu kata yang sempurna sesuai dengan gambar anggota tubuh yang ditentukan.
4.4   Menyampaikan klarifikasi (berupa gambar dan tulisan) wacana anggota tubuh dan panca indera serta perawatannya menggunakan kosakata bahasa Indonesia dengan santunan bahasa kawasan secara verbal dan /atau tulis.
4.4.1.Menggunakan kosakata wacana anggota tubuh dengan sempurna dalam bahasa lisan atau tulisan, dengan santunan bahasa
daerah.

PPKn
Kompetensi Dasar
Indikator Pencapaian Kompetensi
1.2 Menunjukkan sikap patuh hukum agama   yang dianut dalam kehidupan sehari-hari  di rumah.
1.2.1.perilaku patuh
2.2 Melaksanakan hukum yang berlaku dalam  kehidupan sehari-hari di rumah.
2.2.1.perilaku disiplin
3.2  Mengidentifikasi hukum yang berlaku  
       dalam kehidupan sehari-hari di rumah.
3.2.1.Menjelaskan hukum makan (sebelum,
         saat, dan sesudah)
4.2 Menceritakan kegiatan sesuai dengan hukum yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di rumah.
4.2.1.Menunjukkan sikap mengikuti hukum
         makan di rumah (sebelum, saat, dan
         sesudah).

SBdP
Kompetensi Dasar
Indikator Pencapaian Kompetensi
3.3  Mengenal gerak anggota tubuh melalui tari.
3.3.1.Mengidentifikasi gerak anggota tubuh
(kepala, badan, tangan, dan kaki) dalam suatu tarian.
4.3    Meragakan gerak anggota tubuh melalui tari.
4.3.1.Memeragakan gerak anggota tubuh
(kepala, badan, tangan, dan kaki) dalam
 suatu tarian.


C. Tujuan Pembelajaran

1.   Setelah menyanyikan lagu, siswa sanggup menyebutkan bagian-bagian tubuh dengan tepat
2.   Dengan menirukan ucapan guru, siswa sanggup membaca nama bagian-bagian tubuh dengan tepat.
3.  Dengan permainan menentukan kartu kata, siswa sanggup menentukan kata yang sempurna sesuai dengan gambar anggota tubuh yang ditentukan.
4.   Melalui diskusi, siswa sanggup menjelaskan hukum sebelum, dikala , dan sehabis makan di rumah dengan tepat.
5. Melalui simulasi/bermain peran/presentasi sederhana, siswa memperlihatkan sikap mengikuti hukum dikala makan dengan tepat.
6.  Melalui ragam gerak, siswa sanggup mengidentifikasi gerak anggota tubuh dengan tepat.
7.   Selama belajar, siswa sanggup membaca dan menggunakan elemen teks/visual untuk memahami bacaan atau konsep yang disajikan dalam bacaan. (Catatan : Tujuan nomor 7 ini dipakai untuk berbagi kemampuan literasi siswa).
8.  Setelah membaca atau mengikuti pembelajaran, siswa sanggup memperlihatkan respon terhadap bacaan atau materi pembelajaran secara verbal dan tulisan. (Catatan : Tujuan nomor 8 ini dipakai untuk berbagi kemampuan literasi siswa).

 D.  Materi Pembelajaran

1.      Kosakata anggota tubuh.
2.      Aturan makan di rumah.
3.      Gerak anggota tubuh dalam tari

E. Metode Pembelajaran
    
     Eksplorasi, Diskusi, dan Tanya jawab.

F.   Langkah-langkah Pembelajaran

      Pendahuluan (15 Menit)

1.  Guru memberi salam, menyapa siswa, menanyakan kabar dan kondisi kesehatan mereka. Sambil mengingatkan siswa untuk selalu bersyukur atas segala nikmat Tuhan YME.
2.   Siswa berdoa sebelum memulai kegiatan. Guru menekankan pentingnya berdoa (agar apa yang akan dikerjakan dan ilmu yang didapat akan bermanfaat). Berdoa sanggup dipimpin oleh guru atau salah satu siswa yang ditunjuk (Selama berdoa guru mengamati dengan seksama sikap siswa dikala berdoa).
3. Siswa satu demi satu memberikan kesepakatan wacana sikap yang ingin mereka tunjukkan hari ini. (Ini yaitu salah satu upaya pembiasaan untuk penguatan karakter). Bisa diawali oleh guru contohnya kesepakatan guru hari ini ingin memperlihatkan sikap sempurna waktu.
4.  Siswa diajak meneriakkan yel-yel penyemangat (guru silahkan berkreasi membuat yel-yel penyemangat).
5.   Siswa menyimak guru membacakan  syair lagu “Dua Mata Saya” dengan intonasi dan ekspresi yang menarik (sebelumnya guru sudah menempelkan syair lagu yang akan dibacakan di papan tulis, diupayakan berukuran besar).
6.      Siswa difasilitasi untuk mengajukan pertanyaan wacana isi teks lagu (jika siswa kurang merespon, maka guru berusaha memancing pertanyaan dari siswa), contohnya :
-        Apa isi syair lagu tersebut?
-        Kosa kata apa saja yang mereka peroleh dari syair lagu tersebut?
7.      Siswa menyimak klarifikasi guru wacana judul lagu, pengarang, dan hal-hal lain yang menarik yang sanggup dicermati dari lagu tersebut, untuk membiasakan siswa mengapresiasi karya orang lain.
8.      Siswa diminta memperkirakan apa yang akan mereka pelajari terkait dengan syair yang gres didengarkan. Guru merespon pendapat siswa sambil mengarahkan biar siswa mengetahui tujuan pembelajaran yang akan dicapai termasuk sikap yang akan dinilai selama proses pembelajaran.

Kegiatan Inti (145 Menit)
1.      Siswa menyanyikan lagu “Dua Mata Saya” bersama-sama.
2.      Setelah bernyanyi, siswa diminta mengamati gambar anggota tubuh yang dipajang guru di papan tulis (gambar tersebut belum dilengkapi dengan nama-nama anggota tubuh).
3.      Salah satu siswa diminta memperlihatkan bagian-bagian tubuh yang ada dalam teks lagu “Dua Mata Saya”. Guru meminta siswa menunjukkan  kata pada syair lagu tersebut yang merupakan nama anggota tubuh.
4.      Siswa diarahkan untuk aktif mengidentifikasi nama-nama bab tubuh dengan menyebutkan nama anggota tubuh yang ditunjuk oleh guru.
5.      Guru memperlihatkan salah satu kartu nama anggota tubuh dan menanyakan aksara yang ada pada kartu nama tersebut. Beberapa siswa diberi kesempatan untuk menyebutkan aksara dan membaca katanya.
6.  Siswa menempelkan kartu nama tersebut pada bab tubuh yang dimaksud/ditunjuk.
7.  Siswa diperlihatkan kartu lain, hingga semua kartu nama anggota tubuh tertempel pada gambar.
8. Siswa dan guru mengecek bersama, dengan menunjuk salah satu bab dan membacakan kartu nama anggota tubuh yang tertempel. Jika ada yang kurang tepat, siswa lain membetulkan.
9.  Setelah semua kartu nama anggota tubuh terpasang, guru memandu siswa membaca semua nama anggota tubuh tersebut bersama-sama.
10.  Siswa diberikan tantangan untuk membaca nama-nama anggota tubuh yang ditunjuk guru secara berdikari (guru mengamati sikap percaya diri siswa).
11. Siswa menjawab pertanyaan guru, bagaimana cara menjaga agar tubuh tetap sehat?. (Guru mengarahkan pertanyaannya biar salah satu jawabannya yaitu ‘makan’).
12.  Siswa menyimak penjelasan guru bahwa makan harus dilakukan dengan aturan-aturan tertentu. Guru bertanya apakah siswa mempunyai hukum makan di rumah masing-masing?. Jenis pertanyaan dipandu oleh guru, misalnya:
-     apakah tadi pagi sudah makan?;
-     sebelum makan, apakah ada yang harus kau lakukan?;
-     jika makan di mana?, di meja makan atau boleh di mana saja?;
-     saat makan, apakah gotong royong dengan anggota keluarga atau sendirisendiri?;
-     bagaimana sikap dikala makan?;
-     bagaimana sikap bila sudah selesai makan?.
13.  Untuk menjawab pertanyaan tersebut, guru meminta siswa membentuk pasangan untuk bertukar informasi.
14.  Siswa saling menggali informasi dari sahabat sebangku wacana hukum makan di rumah, baik sebelum, dikala makan, dan sesudahnya (selama siswa berdiskusi guru mengamati sikap kerja sama siswa).
15.  Siswa diminta menunjukkan/mempresentasikan hasil tanya jawab wacana sikap dikala makan di rumah (guru mengamati sikap percaya diri siswa).
16.  Siswa mengamati buku siswa halaman 40. Apakah dari hasil diskusi wacana hukum sikap siswa sebelum, saat, dan setelah makan ada yang sesuai dengan gambar di buku siswa? 
17.  Siswa menyimak rangkuman guru atas semua tanggapan siswa dan memberikan informasi wacana hukum makan di rumah. Secara umum hukum pada dikala makan yaitu sebagai berikut:
-            Mencuci tangan sebelum makan.
-            Berdoa sebelum makan.
-            Duduk dikala sedang makan.
-            Tidak berbicara ketika sedang mengunyah makanan.
-            Tidak mengambil kuliner berlebihan.
-            Berdoa setelah makan.
-            Merapikan bekas makan sendiri.
18.  Siswa menyimak penguatan guru untuk mengikuti hukum dikala makan.
19.  Siswa difasilitasi untuk berdiskusi wacana cara menjaga kesehatan tubuh. Guru mengarahkan diskusi akan pentingnya menggerakkan tubuh secara teratur. Ada beberapa cara menggerakkan tubuh ibarat berlari, bersepeda, senam, juga dengan menari.  Menari juga menyehatkan tubuh, alasannya menari melancarkan peredaran darah dan membuat hati gembira.
20.  Siswa diajak bersenang-senang dengan menggerakkan anggota tubuh sambil bernyanyi dan mengingat kembali nama-nama anggota tubuh (lihat buku siswa halaman 41
21.  Guru memperlihatkan pola terlebih dulu, kemudian siswa mengamati dan kemudian mengikuti. Guru dan siswa bergerak sesuai dengan irama lagu tersebut. Guru memperlihatkan instruksi untuk gerak dasar sebelum siswa mengikuti ragam gerak “Kepala Pundak Lutut Kaki”. Instruksi gerak dasar tersebut adalah:
-       Sikap berdiri, pandangan ke depan.
-       Kedua tangan di pinggang.
-       Kedua kaki dibuka, lutut ditekuk.
-       Gerak kepala tengok kanan dan kiri.
22.  Awalnya seluruh siswa melaksanakan gerakan dengan instruksi guru. Lalu bergantian perkelompok siswa mengulangi gerakan tariannya di depan teman-temannya (saat siswa menari guru mengamati sikap siswa baik percaya diri, kerja sama, maupun kedisiplinan).
23.  Setelah menari, guru menanyakan perasaan siswa. Guru juga mengingatkan kembali pentingnya menggerakkan tubuh bagi kesehatan.
24.  Sebagai selesai dari kegiatan siswa mengerjakan lembar kerja di buku siswa halaman 42 dan 43.


Penutup (15 menit)
1.      Siswa menyimak ulasan guru wacana kegiatan yang sudah dilakukan dan meminta siswa melaksanakan refleksi dari kegiatan yang gres saja dilakukan dengan menjawab pertanyaan:
-            Bagaimana perasaan kalian mengikuti kegiatan hari ini?
-            Kegiatan apa yang paling kau sukai? Mengapa?
-            Kegiatan mana yang paling mudah/sulit? Mengapa?
-            Sikap apa yang sanggup kau terapkan dalam kehidupan sehari-hari setelah      
       belajar?
-            Apakah kau merasa telah berhasil memperlihatkan sikap yang tadi pagi ingin kau tunjukkan?
2.   Siswa menyimak penguatan dan kesimpulan pembelajaran hari ini yang disampaikan guru.
3. Siswa bersama guru merayakan keberhasilan pembelajaran dengan mengumandangkan yel-yel penyemangat.
4.  Sebagai epilog guru mengajak siswa untuk bersyukur atas ilmu dan semua kegembiraan yang telah mereka rasakan di hari ini dengan berdoa bersama. Guru juga mengingatkan tentang sikap berdoa yang baik.
5.      Selesai berdo’a, siswa memberi salam pada guru. Guru mengingatkan siswa untuk memberi salam pada orang tua

G.           Penilaian

1.     Sikap

Format Penilaian Sikap (Jurnal)

No.
Tanggal
Nama Siswa
Catatan Perilaku
Butir Sikap
Tindak Lanjut
1.





2.





3.





4.





5.









2.     Pengetahuan: Lembar latihan pada buku siswa halaman 42 dan 43.
                     
3.    Keterampilan

a.      Bahasa Indonesia: Menggunakan Kosakata Anggota Tubuh dalam Teks
Aspek
Sangat Baik
(4)
Baik
(3)
Cukup
(2)
Perlu Pendampingan     (1)
Menyebutkan anggota tubuh
Seluruh kosakata anggota tubuh sanggup diucapkan dengan benar
Sebagian besar kosakata anggota tubuh diucapkan dengan benar
Sebagian kecil kosakata anggota tubuh diucapkan dengan benar

Belum sanggup mengucapkan kosakata anggota tubuh dengan benar
Memasangkan gambar dan kata
Seluruh gambar dan kata dipasangkan dengan benar
Sebagian besar gambar dan kata dipasangkan dengan benar
Sebagian kecil gambar dan kata dipasangkan dengan benar

Belum sanggup memasangkan gambar dan kata dengan benar

 

b.      PPKn : Mendiskusikan dan mempresentasikan informasi wacana hukum di rumah
Aspek
Sangat Baik
(4)
Baik
(3)
Cukup
(2)
Perlu Pendampingan     (1)
Menyebutkan pola hukum di rumah
Menyebutkan 4 pola hukum di rumah
Menyebutkan 3 pola hukum di rumah
Menyebutkan 2 pola hukum di rumah

Menyebutkan 1 pola hukum di rumah
Menggali informasi
Menggali informasi dari sahabat dengan sangat baik
Menggali informasi dari sahabat dengan baik
Menggali informasi dari sahabat dengan cukup baik

Belum bisa menggali informasi dari teman


c.       SBdP : Memeragakan gerak anggota tubuh dalam tari
Aspek
Sangat Baik
(4)
Baik
(3)
Cukup
(2)
Perlu Pendampingan
(1)
Gerakan

Seluruh gerakan tari sanggup dilakukan dengan baik sesuai pola yang diberikan guru
Sebagian besar gerakan tari sanggup dilakukan dengan baik sesuai pola yang diberikan guru
Sebagian kecil gerakan tari sanggup dilakukan dengan baik sesuai pola yang diberikan guru
Belum sanggup melaksanakan gerakan tari sesuai pola yang diberikan guru


H.      Media/Alat, Bahan dan Sumber Belajar

-  Buku dongeng singkat wacana anggota tubuh (akan sangat baik kalau bukunya berukuran besar).
-    Gambar wacana anggota tubuh
-    Kartu bertuliskan nama bagian-bagian tubuh
-    Alat musik (jika ada) untuk mengiringi siswa bernyanyi dan menari.
-    Lem/double tape/perekat lainnya.
-    Buku Guru dan Buku Siswa  Kelas I,  Tema 1: Diriku, Subtema 2: Tubuhku, Pembelajaran 1.  Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 (Revisi 2016). Jakarta : Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI.


Refleksi Guru









                                                                                                         ................, ..............2017

           Mengatahui,                                                                                     Guru Kelas I
       Kepala Sekolah




(.......................................)                                                                (.......................................)

  

Contoh RPP Tematik Terpadu Kelas IV 

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
TEMATIK TERPADU


                                    Sekolah                       :           SD Nusantara
                                    Kelas/Semester            :           IV/1 (satu)
                                    Tema                           :           1. Indahnya Kebersamaan
                                    Subtema                      :           1.  Keberagaman Budaya Bangsaku
                                    Pembelajaran ke          :           1
                                    Alokasi Waktu            :           6 x 35 menit (1 kali pertemuan)

A.      Kompetensi Inti (KI)

1.   Menerima, menjalankan dan menghargai fatwa agama yang dianutnya.
2.  Memiliki sikap jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangganya.
3.    Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati dan menanya menurut rasa ingin tahu wacana dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah, di sekolah dan tempat bermain.
4.      Menyajikan pengetahuan faktual dalam  bahasa yang jelas, sistematis dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan sikap anak beriman dan berakhlak mulia.

B.       Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
      
            Bahasa Indonesia
      
Kompetensi Dasar
Indikator Pencapaian Kompetensi
3.1. Mencermati gagasan pokok dan gagasan pendukung yang diperoleh dari teks lisan, tulis, atau visual.

3.1.1.Mengidentifikasi gagasan pokok
         dan gagasan pendukung setiap
         paragraf dari teks  tulis.

4.1.   Menata informasi yang didapat dari teks menurut keterhubungan antar gagasan ke dalam kerangka tulisan.
4.1.1.Menyajikan gagasan utama dan
         gagasan pendukung setiap
         paragraf dari teks tulis dalam
         bentuk peta pikiran.


            IPS

Kompetensi Dasar
Indikator Pencapaian Kompetensi
3.2.   Mengidentifikasi keragaman sosial, ekonomi, budaya, etnis, dan agama di provinsi setempat sebagai identitas bangsa Indonesia; serta hubungannya dengan karakteristik ruang.

3.2.1.Menyebutkan keragaman budaya, 
         etnis, dan agama dari   teman-
       teman di kelas sebagai identitas
       bangsa Indonesia dengan lengkap.


4.2. Menyajikan hasil identifikasi mengenai keragaman sosial, ekonomi, budaya, etnis, dan agama di provinsi setempat sebagai identitas bangsa Indonesia; serta hubungannya dengan karakteristik ruang.
4.2.1.Mengomunikasikan keragaman
         budaya, etnis, dan agama sahabat
        di kelas sebagai identitas bangsa
        Indonesia secara verbal dan goresan pena
        dengan sistematis.


IPA

Kompetensi Dasar
Indikator Pencapaian Kompetensi
3.6.  Menerapkan sifat-sifat bunyi dan keterkaitannya dengan indera pendengaran.
3.6.1.Menjelaskan cara menghasilkan   
         bunyi dari bermacam-macam benda di
         sekitar dengan lengkap.
4.6.   Menyajikan laporan hasil percobaan wacana sifat-sifat bunyi.


4.6.1.Menyajikan laporan hasil
         pengamatan wacana cara
         menghasilkan bunyi dari bermacam-macam
         benda di sekitar dengan
         sistematis.

C.  Tujuan Pembelajaran
1.  Setelah membaca teks wacana keragaman budaya, siswa bisa mengidentifikasi gagasan pokok dan gagasan pendukung di setiap paragraf dari teks tersebut dengan mandiri.
2. Setelah membaca teks wacana keragaman budaya, siswa bisa menyajikan gagasan pokok dan gagasan pendukung di setiap paragraf dari teks tersebut dalam bentuk peta pikiran dengan tepat.
3. Setelah wawancara sederhana, siswa bisa menyebutkan keragaman budaya, etnis, dan agama dari teman-teman di kelas sebagai identitas bangsa Indonesia dengan lengkap.
4. Setelah diskusi, siswa bisa mengomunikasikan keragaman budaya, etnis, dan agama sahabat di kelas sebagai identitas bangsa Indonesia secara verbal dan goresan pena dengan sistematis.
5. Setelah eksplorasi, siswa bisa menjelaskan cara menghasilkan bunyi dari bermacam-macam benda di sekitar dengan lengkap.
6.    Setelah eksplorasi dan diskusi, siswa bisa menyajikan laporan hasil pengamatan wacana cara menghasilkan bunyi dari bermacam-macam benda di sekitar dengan sistematis.
7.    Selama belajar, siswa sanggup membaca dan menggunakan elemen teks/visual untuk memahami bacaan atau konsep yang disajikan dalam bacaan. (Catatan : Tujuan nomor 7 ini dipakai untuk berbagi kemampuan literasi siswa).
8.    Setelah membaca atau mengikuti pembelajaran, siswa sanggup memperlihatkan respon terhadap bacaan atau materi pembelajaran secara verbal dan tulisan. (Catatan : Tujuan nomor 8 ini dipakai untuk berbagi kemampuan literasi siswa).


D.      Materi Pembelajaran.

1.    Gagasan pokok dan gagasan pendukung pada sebuah paragraf.
2.    Keberagaman sosial, ekonomi, budaya, etnis, agama Bangsa Indonesia.
3.    Sifat-sifat bunyi.

E.  Metode Pembelajaran

Metode Pembelajaran        :   Tanya jawab, diskusi, membuat peta pikiran,
     wawancara dan percobaan.
       Pendekatan Pembelajaran  :   Saintifik

F.   Langkah-langkah Pembelajaran

Kegiatan
Deskripsi
Alokasi Waktu
 Pendahuluan

1.      Kelas dibuka dengan salam, menanyakan kabar dan mengecek kehadiran siswa.
2.      Kelas dilanjutkan dengan doa dipimpin oleh salah seorang siswa. (Untuk menyegarkan suasana, guru sanggup menanyakan tanggal hari ini. Misalnya tanggal 17, Maka mintalah siswa dengan nomor  absen 17 untuk memimpin doa).
3.      Siswa difasilitasi untuk bertanya jawab pentingnya mengawali setiap kegiatan dengan doa. Selain berdoa, guru sanggup memperlihatkan penguatan wacana sikap syukur.
4.      Menyanyikan Lagu Indonesia Raya. Guru memperlihatkan penguatan wacana pentingnya menanamkan semangat kebangsaan.
5.      Mintalah siswa untuk menilik kerapian diri dan kebersihan kelas. Lakukan operasi semut bila kelas masih kurang rapi.
6.      Siswa memperhatikan klarifikasi guru wacana tujuan, manfaat dan acara pembelajaran yang akan dilakukan.
7.      Siswa menyimak klarifikasi guru wacana pentingnya sikap syukur, kerja sama, dan peduli yang akan dikembangkan dalam pembelajaran.
8.      Pembiasaan membaca nyaring 15 menit (Catatan : akan lebih baik bila Guru membacakan buku dongeng rakyat, atau buku lain yang sesuai dengan materi).

·      Sebelum membacakan buku, guru menjelaskan tujuan kegiatan literasi dan mengajak siswa mendiskusikan pertanyaan-pertanyaan berikut:
-                               apa yang tergambar pada sampul buku?
-                               apa judul buku?
-                                                            kira-kira buku ini menceritakan apa?
-                                                            pernahkah kau membaca judul ibarat itu?
-                                                            apa saja yang kau ingin ketahui dari buku ini?
·           Pada dikala membaca, guru memperlihatkan ekspresi dan intonasi yang sesuai. Siswa menyimak dengan seksama.
·           Setelah guru membacakan buku, siswa diminta membuat peta cerita/mind map.

9.      Menyegarkan suasana kembali dengan menyanyikan Lagu Ampar-ampar Pisang, atau lagu kawasan setempat. Berikan penguatan bahwa negara kita kaya akan lagu daerah.
30 menit
Kegiatan inti

1.             Sebelum memulai pembelajaran, guru menempelkan gambar seorang anak Bali yang menggunakan baju tradisional. Di belakang anak ada rumah tradisional Bali. Siswa diminta mengamati.
2.             Siswa difasilitasi untuk mengajukan pertanyaan terkait gambar yang diamati.
3.             Siswa diajak berdiskusi wacana pakaian adat, rumah
tradisional dan kuliner daerah.
4.             Siswa menyimak klarifikasi guru, bahwa hari ini akan mempelajari budaya Indonesia.
5.             Siswa diajak berdiskusi wacana keragaman budaya Indonesia. Guru sanggup mengajukan pertanyaan pembuka,
asal suku para siswa (misalnya, Suku Jawa, Sunda, Minang, dst).
6.             Siswa berpasangan saling mendiskusikan asal suku masing-masing. Jika secara umum dikuasai siswa berasal dari suku yang sama, siswa diminta untuk menceritakan 1 suku yang mereka ketahui.
7.             Hasil diskusi dibahas dan disimpulkan secara klasikal.
8.             Siswa dibagi dalam kelompok dengan 3-4 anggota. Mintalah setiap kelompok untuk membaca teks ‘Pawai Budaya’    pada Buku Siswa (BS) Tema 1, Subtema 1, Pembelajaran 1, halaman 1-2.   Mintalah siswa untuk menandai paragraf  dengan nomor 1 s/d 5.
9.             Siswa difasilitasi untuk mendiskusikan sikap yang harus ditunjukkan dalam bekerja kelompok.
10.         Setiap kelompok menuliskan hasil diskusi wacana isi paragraf 1.
11.         Perwakilan kelompok mempresentasikan hasil diskusi di depan kelas. Siswa yang lain diminta memperlihatkan tanggapan. Kelompok melaksanakan perbaikan atas masukan siswa yang lain.
12.         Lakukan hal yang sama untuk paragraf 2.
13.         Siswa menyimak klarifikasi guru wacana gagasan pokok dan gagasan pendukung sebuah paragraf.
14.         Siswa bersama guru mendiskusikan kata-kata sulit yang terdapat dalam paragraf.
15.         Siswa melanjutkan acara secara mandiri dengan menemukan gagasan pokok dan gagasan pendukung dari paragraf 3, 4, 5 dalam bentuk peta pikiran, sebagaimana bentuk peta pikiran pada BS halaman 4, 5, dan 6.
16.         Selama siswa melaksanakan acara membuat peta pikiran. Guru sanggup berkeliling untuk memperlihatkan penguatan. Peta pikiran sanggup dinilai dengan rubrik.
17.         Siswa kembali diingatkan pada kegiatan di awal pembelajaran wacana keragaman suku dari teman-teman di kelas.
18.         Setiap siswa diminta untuk mencari informasi dengan cara mewawancarai paling sedikit 5 sahabat di kelas atau lintas kelas.
19.         Selama siswa melaksanakan wawancara, guru sanggup melaksanakan pendampingan, sekaligus memastikan siswa bersikap sopan, berbahasa santun, dan saling menghargai dikala wawancara berlangsung.
20.         Hasil wawancara dituangkan dalam tabel pada BS halaman 8.
21.         Siswa menyimak penguatan yang disampaikan guru wacana pentingnya sikap saling menghargai keragaman budaya, suku, dan agama, serta menimbulkan keragaman tersebut sebagai identitas bangsa Indonesia.
22.         Setelah mengisi tabel. Aktivitas dilanjutkan dengan mengisi pertanyaan sebagaimana pada BS halaman 8.
23.         Siswa menyimak penguatan guru wacana sikap syukur atas anugerah Tuhan Yang Maha Esa wacana keberagaman bangsa Indonesia.
24.         Kegiatan dilanjutkan dengan meminta siswa menuliskan pada kolom BS halaman 9 wacana pola sikap saling menghargai keberagaman dan yang tidak menghargai keberagaman.
25.         Siswa saling mendiskusikan kiprah yang telah diselesaikan.
26.         Segarkan suasana dengan ice breaking : Tepuk Cek Bum.
Prosedurnya :
Guru
Siswa
Guru menyebutkan ‘Cek’
bertepuk tangan 1 X
Guru menyebutkan ‘Bum’
menepuk paha 1 X
Cek, cek, bum
bertepuk tangan 2 X,
menepuk paha 1 X
Variasikan ucapan, misal: cek, bum, bum, cek, dan sebagainya.

27.        Siswa diajak berdiskusi, mengapa sebuah tepukan sanggup kita dengar?. Guru memperlihatkan penguatan wacana sifat-sifat bunyi.
28.        Siswa membentuk kelompok, setiap kelompok terdiri atas 4-5 orang. Siswa mengamati gambar dan membaca teks wacana banyak sekali alat musik tradisional yang ada di buku siswa serta mengisi tabel pada halaman 11.
29.        Siswa melaksanakan eksplorasi menggunakan benda-benda yang terdapat di sekitar kelas.
30.        Setiap siswa diminta mengambil 5 benda yang ada di sekitar kelas, yang menghasilkan bunyi yang berbeda.

Guru sanggup menyiapkan bermacam-macam benda yang menghasilkan bunyi dengan cara berbeda, ibarat peluit (ditiup) , dua tutup panci (dipukul), sendok dan botol beling (dipukul), kantong plastik (diremas), botol plastik diisi benda-benda kecil (digoyangkan), dan sebagainya.

Jika jumlah benda terbatas, setiap siswa sanggup mengambil dua benda, yang kemudian akan dipakai secara bergantian.

31.    Siswa diminta membunyikan benda-benda tersebut.
32.    Siswa diminta menuliskan hasil temuan mereka pada tabel.

No
Benda
Cara Membunyikan
1


2


3


4


5



33.  Siswa dibimbing untuk merumuskan permasalahan.
34.  Permasalahan dirumuskan dalam pertanyaan, contohnya (1) mengapa alat musik tradisional berbunyi ketika dimainkan?, (2) mengapa peralatan ibarat panci, piring, peluit, dan sendok sanggup dibunyikan dengan perlakuan tertentu?
  1. Siswa membuat dugaan tanggapan atas pertanyaan tersebut.
36.  Siswa dengan dibimbing guru, mencari informasi untuk menyakinkan dugaannya, contohnya dengan membaca banyak sekali buku sumber. Guru sanggup mengarahkan siswa dengan pertanyaan-pertanyaan yang jawabannya sanggup mengantarkan siswa untuk meyakinkan jawabannya.
37.  Siswa mencatat informasi yang diperolehnya.
38.  Siswa mencocokkan informasi yang diperoleh dengan percobaan yang dilakukannya. Misalnya, bunyi terjadi alasannya ada sesuatu yang digetarkan pada benda tersebut.
39.  Siswa mendiskusikan hasil temuannya dalam kelompok dengan kelompok lain.
40.  Siswa menyimpulkan dugaannya menurut percobaan yang dilakukan.
41.  Siswa menyimak penguatan guru atas  hasil percobaan mengenai proses terjadinya bunyi.
42.  Selanjutnya, setiap kelompok diminta untuk membuat satu kombinasi bunyi dari bermacam-macam benda dan menampilkan hasil karya kombinasi bunyi secara bergantian.
43.  Siswa menjawab pertanyaan yang terdapat di BS halaman 14 dan 15 menurut hasil kolaborasi mereka dalam membuat kombinasi bunyi.
44.  Siswa menyimak penguatan guru bahwa dalam kehidupan sehari-hari, banyak perbedaan yang kita temui, mulai dari perbedaan agama, suku, ras, hingga warna kulit. Sebagaimana halnya sebuah permainan musik yang terdiri atas banyak sekali alat, kehidupan nyata yang penuh dengan perbedaan pun sanggup berdampingan dengan baik, asalkan setiap orang sanggup saling menghargai keberagaman.
165 menit
Penutup
1.          Siswa bersama guru melaksanakan refleksi atas pembelajaran yang telah berlangsung ;
·  Apa saja yang telah dipahami siswa?
·  Apa yang belum dipahami siswa?
·  Bagaimana perasaan selama pembelajaran?.
2.         Siswa bersama guru menyimpulkan hasil pembelajaran.
3.         Siswa menyimak klarifikasi guru wacana acara pembelajaran pada pertemuan selanjutnya. Termasuk memberikan kegiatan bersama orangtua, yaitu : meminta orangtua untuk menceritakan pengalaman menghargai perbedaan di lingkungan sekitar rumah dan menceritakan kesannya kepada guru.
4.        Siswa menyimak dongeng motivasi wacana pentingnya sikap syukur, kerja sama, dan peduli.
5.        Siswa menyanyikan lagu ‘Dari Sabang Sampai  Merauke’
6.      Siswa melaksanakan operasi semut untuk menjaga kebersihan
  kelas.
7.        Untuk tetap menumbuhkan keceriaan, siswa melaksanakan tepuk gemuruh. Siswa diminta tepuk tangan dengan volume mengikuti gerakan tangan guru. Ketika posisi tangan guru di bawah, siswa tepuk tangan pelan. Ketika gerakan tangan guru semakin ke atas, bunyi tepukan semakin kencang.
8.         Kelas ditutup dengan doa bersama dipimpin salah seorang siswa.
15 Menit

G.      Penilaian

1.      Sikap

Format Penilaian Sikap (Jurnal)

No.
Tanggal
Nama Siswa
Catatan Perilaku
Butir Sikap
Tindak Lanjut
1.





2.





3.





4.





5.








2.      Pengetahuan

Muatan
Indikator
Teknik Penilaian
Bentuk Instrumen
Bahasa Indonesia
·      Mengidentifikasi gagasan pokok dan gagasan pendukung setiap paragraf dari teks  tulis.
Tes tertulis
Soal uraian
IPS
·      Menyebutkan keragaman budaya,  etnis, dan agama dari  teman-teman di kelas sebagai identitas bangsa Indonesia dengan lengkap.
Tes tertulis
Soal isian
IPA
·      Menjelaskan cara menghasilkan bunyi dari bermacam-macam benda di sekitar dengan lengkap.
Tes tertulis
Soal uraian

3.      Keterampilan

a.         Bahasa Indonesia
Tugas siswa menemukan gagasan pokok dan gagasan pendukung dari setiap paragraf dinilai menggunakan rubrik :

Kriteria

Sangat Baik
(4)

Baik
(3)

Cukup
(2)

Perlu
Pendampingan
(1)
Gagasan pokok
Menemukan
gagasan pokok
pada semua
paragraf dengan
benar
Menemukan
sebagian besar
gagasan pokok
pada semua
paragraf dengan
benar
Menemukan
sebagian kecil
gagasan pokok
pada semua
paragraf dengan
benar
Belum dapat
menemukan
gagsan pokok
Gagasan
Pendukung
Menemukan
gagasan
pendukung pada
semua paragraf
dengan benar
Menemukan
sebagian
besar gagasan
pendukung pada
semua paragraf
dengan benar
Menemukan
sebagian
kecil gagasan
pendukung pada
semua paragraf
dengan benar
Belum dapat
menemukan
gagasan
pendukung
Penyajian
gagasan pokok
dan gagasan
pendukukung
dalam peta
pikiran
Menyajikan
seluruh gagasan pokok
dan gagasan
pendukung
dalam peta
pikiran dengan
tepat
Menyajikan
sebagian besar gagasan pokok
dan gagasan
pendukung
dalam peta
pikiran dengan
tepat
Menyajikan
sebagian kecil
gagasan pokok
dan gagasan
pendukung
dalam peta
pikiran dengan
tepat.
Belum dapat
menyajikan
gagasan pokok
dan gagasan
pendukung
dalam peta
pikiran

 

b.        IPS
Tugas siswa menemukan dan menuliskan informasi wacana keragaman budaya, etnis, dan agama serta mengomunikasikannya dinilai menggunakan rubrik :


Kriteria

Sangat Baik
(4)

Baik
(3)

Cukup
(2)

Perlu
Pendampingan
(1)
Informasi tentang
keragaman
budaya, etnis,
dan agama.
Menuliskan
informasi tentang
keragaman
budaya, etnis,
dan agama
teman-teman
di kelas
berdasarkan
hasil wawancara
dengan lengkap.
Menuliskan
sebagian besar
informasi tentang
keragaman
budaya, etnis,
dan agama
teman-teman
di kelas
berdasarkan
hasil wawancara
cukup lengkap
Menuliskan
sebagian kecil
informasi tentang
keragaman
budaya, etnis,
dan agama
teman-teman
di kelas
berdasarkan
hasil wawancara
kurang lengkap
Belum dapat
menuliskan
informasi tentang
keragaman
budaya, etnis,
dan agama
teman-teman
di kelas
berdasarkan hasil
wawancara
Komunikasi
lisan tentang
keragaman
budaya, etnis,
dan agama
Mengomunikasikan
secara lisan
tentang
keragaman
budaya, etnis,
dan agama
teman-teman
berdasarkan
hasil wawancara
dengan
sistematis
Mengomunika-sikan secara lisan
sebagian besar
keragaman
budaya, etnis,
dan agama
teman-teman
berdasarkan
hasil wawancara
cukup sistematis
Mengomunikasikan
secara lisan
sebagian kecil
keragaman
budaya, etnis,
dan agama
teman-teman
berdasarkan
hasil wawancara
kurang
sistematis
Belum dapat
Mengomunikasi-kan
secara lisan
tentang
keragaman
budaya, etnis,
dan agama
teman-teman
berdasarkan hasil
wawancara

 
                  c.         IPA
                  Tugas siswa menjelaskan dan menyajikan laporan pengamatan wacana cara
                     menghasilkan bunyi dinilai menggunakan rubrik:

Kriteria

Sangat Baik
(4)

Baik
(3)

Cukup
(2)

Perlu
Pendampingan
(1)
Cara
menghasilkan
bunyi
Menjelaskan cara
menghasilkan
bunyi dari
semua benda
berdasarkan
hasil eksplorasi
dengan lengkap
Menjelaskan cara
menghasilkan
bunyi dari
sebagian
besar benda
berdasarkan hasil
eksplorasi cukup
lengkap
Menjelaskan cara
menghasilkan
bunyi dari
sebagian
kecil benda
berdasarkan hasil
eksplorasi kurang
lengkap
Belum dapat
menjelaskan cara
menghasilkan
bunyi dari benda
berdasarkan hasil
eksplorasi
Laporan
pengamatan
tentang cara
menghasilkan
bunyi
Menyajikan
laporan
pengamatan
tentang cara
menghasilkan
bunyi dari
semua benda
berdasarkan
hasil eksplorasi
dengan
sistematis
Menyajikan
laporan
pengamatan
tentang cara
menghasilkan
bunyi dari
sebagian
besar benda
berdasarkan hasil
eksplorasi cukup
sistematis
Menyajikan
laporan
pengamatan
tentang cara
menghasilkan
bunyi dari
sebagian
kecil benda
berdasarkan hasil
eksplorasi kurang
sistematis
Belum dapat
menyajikan
laporan
pengamatan
tentang cara
menghasilkan
bunyi dari benda
berdasarkan hasil
eksplorasi
Sikap rasa ingin
tahu
Tampak antusias
dan mengajukan
banyak ide dan
pertanyaan
selama kegiatan
Tampak cukup
antusias dan
terkadang
mengajukan ide
dan pertanyaan
selama kegiatan
Tampak kurang
antusias
dan tidak
mengajukan ide
dan pertanyaan
selama kegiatan
Tidak tampak
antusias
dan perlu
dimotivasi untuk
mengajukan ide
dan pertanyaan

4.      Remedial
Siswa yang belum terampil dalam menemukan gagasan utama dan gagasan pendukung sanggup diberikan contoh-contoh komplemen teks sebagai latihan. Siswa sanggup dibantu oleh siswa lain yang telah terampil dalam menemukan gagasan pokok dan gagasan pendukung.

5.      Pengayaan
             Apabila mempunyai waktu, siswa sanggup memainkan 
             pertunjukan kombinasi bunyi di kelas Lain.

H.      Media/Alat, Bahan dan Sumber Belajar

Media/Alat            :  Buku dongeng rakyat atau buku dongeng lain yang sesuai dengan materi, teks bacaan, meja, botol, alat musik (disesuaikan dengan kondisi sekolah).
Bahan                    :  -
Sumber Belajar     : Buku Guru dan Buku Siswa  Kelas IV,  Tema 1: Indahnya Kebersamaan, Subtema 1: Keberagaman Budaya Bangsaku, Pembelajaran 1.  Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 (Revisi 2016). Jakarta : Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI.


Refleksi Guru









                                                                                                     ............, ......................2017

         Mengatahui,                                                                                                    
       Kepala Sekolah                                                                                Guru Kelas IV



(.......................................)                                                               (.......................................)



Belum ada Komentar untuk "✔ Pembahasan Langkah Pembuatan Dan Pola Rpp Kurikulum 2013 Revisi Terbaru"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel