✔ Buku Saku Tanya Jawab Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (Rpp) 1 Halaman Dari Kemdikbud


Kebijakan Penyederhanaan RPP merupakan salah satu kebijakan “Merdeka Belajar” yang diusung oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI, Nadiem Anwar Makarim untuk mendukung jadwal prioritas Presiden RI Joko Widodo dalam upaya meningkatkan pembangunan sumber daya insan yang unggul dan bermutu. Kebijakan ini mengangkat perihal penyusunan dan pengembangan RPP yang sanggup dilakukan secara sederhana oleh guru sesuai dengan prinsip: efisiensi, efektif, dan berorientasi pada murid.

Buku Saku “Tanya Jawab RPP di Sekolah Dasar” Mengutip pernyataan Mas Menteri, esensi dari sebuah RPP yaitu bukan dari sekedar penulisan RPPnya melainkan perihal proses refleksi guru terhadap pembelajaran yang terjadi. Guru ketika menulis sebuah RPP, lalu dilaksanakan dalam proses pembelajaran, dan guru melihat RPPnya kembali untuk melaksanakan refleksi apakah maksud dari RPP yang disusun telah tercapai dalam proses pembelajaran. Maka disitulah terjadi pembelajarannya, bukan pada penulisan RPP yang berjumlah 10 halaman atau lebih yang hanya sekedar untuk manajemen saja.

Buku Saku RPP
Saat ini Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan terus berupaya untuk mensosialisasikan kebijakan Penyederhanaan RPP ini kepada para pemangku kepentingan pendidikan. Salah satu upayanya yaitu tersusunnya Buku Saku “Tanya Jawab RPP di Sekolah Dasar”

Buku saku ini memuat seputar tanya jawab perihal penyusunan dan pengembangan RPP secara bebas dan sederhana sesuai dengan Kurikulum 2013. Harapannya buku saku ini sanggup menawarkan informasi dan pemahaman perihal esensi RPP sebagai suatu proses pembelajaran, khususnya untuk para guru. Semoga buku ini sanggup menawarkan stimulus untuk terus berkreasi dan berinovasi dengan bebas. Selamat membaca dan salam “merdeka belajar”!

Apa yang menjadi pertimbangan penyederhanaan RPP? 
Guru-guru sering diarahkan untuk menulis RPP dengan sangat rinci sehingga banyak menghabiskan waktu yang seharusnya sanggup lebih difokuskan untuk mempersiapkan dan mengevaluasi proses pembelajaran itu sendiri.

Apa yang dimaksud dengan prinsip efisien, efektif dan berorientasi pada murid? 
▪ Efisien berarti penulisan RPP dilakukan dengan sempurna dan tidak menghabiskan banyak waktu dan tenaga.
▪ Efektif berarti penulisan RPP dilakukan untuk mencapai tujuan pembelajaran.
▪Berorientasi pada murid berarti penulisan RPP dilakukan dengan mempertimbangkan kesiapan, ketertarikan, dan kebutuhan berguru murid di kelas.

Apakah RPP sanggup dibentuk dengan singkat, contohnya hanya satu halaman? 
Bisa saja, asalkan sesuai dengan prinsip efisien, efektif, dan berorientasi kepada murid. Tidak ada persyaratan jumlah halaman.

Apakah ada standar baku untuk format penulisan RPP? 
Tidak ada. Guru bebas membuat, memilih, mengembangkan, dan memakai RPP sesuai dengan prinsip efisien, efektif, dan berorientasi pada murid.

Bagaimana dengan format RPP yang sudah dibentuk guru? 
▪ Guru sanggup tetap memakai format RPP yang telah dibuatnya.
▪ Guru sanggup pula memodifikasi format RPP yang sudah dibentuk sesuai dengan prinsip efisien, efektif, dan berorientasi kepada murid.

Berapa jumlah komponen dalam RPP? 
Ada 3 komponen inti, yaitu:
▪ Tujuan pembelajaran;
▪ Langkah-langkah pembelajaran (kegiatan); dan,
▪ Penilaian pembelajaran (asesmen). Komponen-komponen lainnya yaitu perhiasan dan Tujuan

Download Buku Saku Tanya Jawab Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) 1 Halaman disini

Belum ada Komentar untuk "✔ Buku Saku Tanya Jawab Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (Rpp) 1 Halaman Dari Kemdikbud"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel