✔ 6 Langkah Kerja Pembelajaran Discovery Learning

Model pembelajaran Discovery Learning (DL)  mempunyai 6 langkah kerja(sintaks)  atau disebut juga fase yaitu:

1. Pemberian rangsangan (Stimulation);

2. Pernyataan/Identifikasi dilema (Problem Statement);

3. Pengumpulan data (Data Collection);

4. Pengolahan data (Data Processing);

5. Pembuktian (Verification), dan

6. Menarik simpulan/generalisasi (Generalization).

Baca Juga : Apa itu Dimensi Pengetahuan 

Setiap langkah model pembelajaran discovery learning tentunya ada acara guru dan penerima didik yang perlu dipahami, sehingga penerapannya sanggup terealisasi dengan baik. Adapun acara guru dan penerima didik sanggup dirumuskan sebagai berikut:


Langkah Kerja
Aktivitas Guru
Aktivitas Siswa
1. Pemberian Rangsangan (Stimulation)
Guru memulai kegiatan pembelajaran dengan mengajukan pertanyaan, proposal membaca buku, dan aktivitas  lain.
Peserta didik dihadapkan pada suatu yang menjadikan kebingungannya, kemudian dilanjutkan untuk tidak memberi generalisasi, biar timbul impian untuk menyidik sendiri. Stimulasi pada fase ini berfungsi untuk menyediakan kondisi interaksi berguru yang sanggup membuatkan dan membantu penerima didik dalam mengekplorasi materi /materi
2. Pernyataan /Identifikasi dilema
Guru memberi kesempatan kepada penerima didik untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin permaslahan  dengan materi pembelajaran, kemudian salah satunya dipilih dan dirumuskan dalam bentuk hipotesis (jawaban sementara permasalahan)
Permasalahan yang dipilih itu selanjutnya harus dirumuskan dalam bentuk pertanyaan sebagai tanggapan sementara atas permasalahan yang diajukan
3. Pengumpulan Data (Data Collection)
Ketika eksplorasi berlangsung guru juga memberi kesempatan kepada penerima didik untuk mengumpulkan gosip yang relevan sebanyak-banyaknya untuk menunjukan benar atau tidaknya hipotesis
Peserta didik diberi kesempatan untuk mengumpulkan banyak sekali gosip yang relevan melalui membaca literatur, mengamati objek, wawan cara dengan nara sumber , melaksanakan percobaan, observasi terhadap kegiatan tertentu dan lain-lain (tergantung topik yang dibahas)
4. Pengolahan Data (Data Prosesing)
Guru melaksanakan bimbingan pada ketika penerima didik melaksanakan pengolahan data
Peserta didik melaksanakan pengolahan data dan gosip dengan banyak sekali cara contohnya wawan cara , observasi, dan lain-lain kemudian ditafsirkan semua gosip hasil bacaan wawancara, obervasi dan sebagainya. Semuanya diolah, diacak, diklasifikasikan, ditabulasi, dihitung dan dihitung pada tingkat tertentu.

5. Pembuktian (Verification)
Verivikasi bertujuan biar proses berguru terealisasi dengan baik dan kreatif bila guru menunjukkan kesempatan kepada penerima didik menemukan suatu konsep, teori, hukum atau pemahaman melalui contoh-conth yang mereka jumpai dalam kehidupan sehari-hari.
Peserta didik melaksanakan investigasi secara cermat untuk menunjukan hipotesis yang sebelumnya dirumuskan apakah benar atau tidak. Tentunya dihubungkan dengan hasil yang diperolehnya
6. Menarik final ( Generalization)
Menarik kesimpulan yaitu proses menarik sebuah kesimpulan yang sanggup dijadikan prinsip umum dan berlaku untuk semua kejadian atau dilema yang sama dengan memperhatikan hasil verivikasi
Berdasarkan hasil verivikasi maka dirumuskan prinsip-prinsip yang mendasari genaralisasi

Aktivitas  yang dirumuskan di atas tentunya masih dapat  dikembangkan oleh guru masing-masing sesuai dengan karakteristik mata pelajaran yang diampu.

Belum ada Komentar untuk "✔ 6 Langkah Kerja Pembelajaran Discovery Learning"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel