✔ Ciri-Ciri Dan Cara Menurunkan Over Birahi Pada Burung Pleci
Ciri-Ciri Dan Cara Menurunkan Over Birahi Pada Burung Pleci -- Salah satu hambatan yang paling ditakuti pemain burung pleci yakni OB atau Over Birahi. Over birahi merupakan Keadaan burung dimana mengalami birahi yang berlebihan. Memang penting burung pleci mempunyai birahi akan tetapi bila birahinya berlebihan itu sangat tidak baik.
Over birahi yang dialami burung untuk lomba menciptakan para pemain mengalami resah dan bingung. Berbeda dengan burung yang untuk rumahan saja bila mengalami over birahi si empunya malah bahagia lantaran burung yang mengalami over birahi biasanya lebih gacor.
Burung pleci yang mengalami over birahi yang untuk lomba sanggup menurunkan performanya ketika dilapangan atau digantangan. Over birahi sering kali menciptakan burung pleci yang dilombakan tidak mau nampil ketika digantangkan bahkan hanya loncat kesana kemari atau hanya merapikan bulu saja.
Untuk burung pleci yang sering dilombakan harus dijaga birahinya semoga ketika dilombakan mau mengeluarkan kicauan dengan ngotot hingga diakhir sesi. Namun mengontrol birahi burung pleci sangatlah sulit bila sudah mengalami over birahi ( OB ).
Kita sebagai pemilik atau yang memelihara burung pleci untuk lomba harus tahu bagaimana cara mengatasi bila burung pleci mengalami over birahi. Over birahi pada burung pleci itu disebabkan dari perawatan yang tidak baik dan benar bahkan tidak konsisten dalam merawat burung pleci setiap harinya. Bukan hanya perawatan saja yang mensugesti burung pleci over birahi dalam santunan pakan dan Exstra Fooding juga menjadi lantaran burung pleci over birahi.
Ciri-ciri Burung Pleci Over Birahi
1. Burung pleci lebih suka loncat kesana kemari sambil mengepakkan sayapnya
2. Sering mengeluarkan bunyi cir....cir....cir panjang atau lebih sering dinamakan ngeciir
3. Terlihat lebih agresif
4. Lebih suka ngecall memanggil pasangannya
5. Lebih sering mengeruji daripada berada diatas tangkringan
6. Sering mandi, kalau air minum dalam cepuk setiap kali diganti selalu mandi
7. Lebih sering ngeriwik kesehariannya dibanding ngalas, ngerol dan buka paruh.
Jika hal tersebut dibiarkan akan mensugesti performa burung pleci yang mulanya gacor menjadi berkurang kegacorannya. Apalagi burung pleci yang sering dilombakan bila mengalami OB yang punya kadang merasa jengkel. Tapi jangan takut saya juga akan membahas caranya menurunkan birahi burung pleci yang berlebihan.
Cara Menurunkan Over Birahi Pada Burung Pleci
1. Konsisten dalam perawatan setiap harinya
2. Kurangi EF ( Exstra Fooding ) misalnya ulat hongkong atau binatang yang sering diberikan ke burung pleci
3. Berikan mentimun setiap hari atau sanggup di jus dan berikan airnya
4. Memandikan burung malam hari ataran jam 7 malam hingga jam 10 malam
5. Berikan pasangan
6. Kurangi durasi penjemuran
7. Lebih awal dalam pengembunan
Demikianlah ciri-ciri dan cara menurunkan over birahi pada burung pleci yang sanggup saya sampaikan dan semoga sanggup membantu para kicau mania semua dalam merawat burung pleci. Dan yang perlu diingat jangan pernah sekali-kali merubah rawatan harian pada burung peliharaan anda, lantaran akan merubah performa burung peliharaan anda. sekian dan terima kasih
Over birahi yang dialami burung untuk lomba menciptakan para pemain mengalami resah dan bingung. Berbeda dengan burung yang untuk rumahan saja bila mengalami over birahi si empunya malah bahagia lantaran burung yang mengalami over birahi biasanya lebih gacor.
Burung pleci yang mengalami over birahi yang untuk lomba sanggup menurunkan performanya ketika dilapangan atau digantangan. Over birahi sering kali menciptakan burung pleci yang dilombakan tidak mau nampil ketika digantangkan bahkan hanya loncat kesana kemari atau hanya merapikan bulu saja.
Untuk burung pleci yang sering dilombakan harus dijaga birahinya semoga ketika dilombakan mau mengeluarkan kicauan dengan ngotot hingga diakhir sesi. Namun mengontrol birahi burung pleci sangatlah sulit bila sudah mengalami over birahi ( OB ).
Kita sebagai pemilik atau yang memelihara burung pleci untuk lomba harus tahu bagaimana cara mengatasi bila burung pleci mengalami over birahi. Over birahi pada burung pleci itu disebabkan dari perawatan yang tidak baik dan benar bahkan tidak konsisten dalam merawat burung pleci setiap harinya. Bukan hanya perawatan saja yang mensugesti burung pleci over birahi dalam santunan pakan dan Exstra Fooding juga menjadi lantaran burung pleci over birahi.
Ciri-ciri Burung Pleci Over Birahi
1. Burung pleci lebih suka loncat kesana kemari sambil mengepakkan sayapnya
2. Sering mengeluarkan bunyi cir....cir....cir panjang atau lebih sering dinamakan ngeciir
3. Terlihat lebih agresif
4. Lebih suka ngecall memanggil pasangannya
5. Lebih sering mengeruji daripada berada diatas tangkringan
6. Sering mandi, kalau air minum dalam cepuk setiap kali diganti selalu mandi
7. Lebih sering ngeriwik kesehariannya dibanding ngalas, ngerol dan buka paruh.
Jika hal tersebut dibiarkan akan mensugesti performa burung pleci yang mulanya gacor menjadi berkurang kegacorannya. Apalagi burung pleci yang sering dilombakan bila mengalami OB yang punya kadang merasa jengkel. Tapi jangan takut saya juga akan membahas caranya menurunkan birahi burung pleci yang berlebihan.
Cara Menurunkan Over Birahi Pada Burung Pleci
1. Konsisten dalam perawatan setiap harinya
2. Kurangi EF ( Exstra Fooding ) misalnya ulat hongkong atau binatang yang sering diberikan ke burung pleci
3. Berikan mentimun setiap hari atau sanggup di jus dan berikan airnya
4. Memandikan burung malam hari ataran jam 7 malam hingga jam 10 malam
5. Berikan pasangan
6. Kurangi durasi penjemuran
7. Lebih awal dalam pengembunan
Demikianlah ciri-ciri dan cara menurunkan over birahi pada burung pleci yang sanggup saya sampaikan dan semoga sanggup membantu para kicau mania semua dalam merawat burung pleci. Dan yang perlu diingat jangan pernah sekali-kali merubah rawatan harian pada burung peliharaan anda, lantaran akan merubah performa burung peliharaan anda. sekian dan terima kasih
Belum ada Komentar untuk "✔ Ciri-Ciri Dan Cara Menurunkan Over Birahi Pada Burung Pleci"
Posting Komentar