✔ Kunci Balasan Dari Kiprah Menciptakan Kata Tanya Apa, Siapa, Di Mana, Bagaimana, Dan Mengapa Dari Bacaan “Kuldesak Karena Jerebu”

3 Faktor penyebab terjadinya gangguan pada alat pernapasan manusia, kini kita lanjut menyerupai yang sudah gurune janjikan yaitu mengulas Salah satu faktor penyebab gangguan pernapasan yaitu faktor lingkungan. Sebetulnya banyak gosip perihal imbas lingkungan bagi kesehatan, terutama pernapasan. Berikut cuplikan salah satu gosip di Majalah Tempo edisi 21-27 September 2015.

Kuldesak Lantaran Jerebu 
Aroma sangit asap dari lahan yang terbakar menusuk hidung warga Pekanbaru, Riau. Pada Selasa pekan lalu, seantero kota diselimuti kabut. Jalanan lengang dan pagi itu meredup karena sinar matahari tersaput asap. Kebanyakan penduduk menentukan tinggal di rumah. Meski begitu, asap tetap masuk lewat ventilasi.

“Tak ada lagi kawasan berlindung. Di rumah saja sudah tak aman,” ujar Asep Dadan Muhanda kepada Tempo. Khawatir terhadap kesehatan dua anaknya yang masih kecil, laki-laki 34 tahun itu memboyong keluarganya ke luar kota. Dari rumahnya di Kecamatan Tampan, Asep mengungsi ke kawasan sanaknya di Kota Bukittinggi. Apalagi sekolah dasar anak sulungnya diliburkan sampai waktu yang tak pasti. Hampir semua sekolah di Pekanbaru telah diliburkan semenjak awal September lalu. Langkah meninggalkan Riau untuk sementara waktu memang tepat. Menurut pantauan satelit Terra dan Aqua milik Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA), angin membawa asap kebakaran lahan dari Sumatra Selatan dan Jambi ke Riau. Itu berarti asap akan terus menumpuk di Riau jikalau tidak ada penanganan. Asap pembakaran terang berbahaya alasannya ialah mengandung partikel kimia yang tak cocok bagi badan manusia. Ada partikel konkret dan partikel tak kasatmata. Partikel konkret berupa debu. Partikel tak konkret berupa belerang dioksida, karbon monoksida, nitrogen dioksida, dan ozon. Jika seluruh partikel melebihi 350 part per million (ppm), akan timbul penyakit.  Indeks pencemaran udara di Riau mencapai level 710 ppm. Ini berarti musibah bagi penduduk. Terbukti, jumlah pengidap gangguan pernapasan tinggi. Dinas Kesehatan mencatat ada 26 ribu lebih pengidap abuh kanal pernapasan akut (ISPA), 3.000 lebih penderita iritasi mata dan kulit, 1.200 penderita asma, serta 500 pengidap pneumonia. Sumber: Majalah Tempo edisi 21–27 September 2015.

Dari bacaan “Kuldesak Lantaran Jerebu” di atas, buatlah pertanyaan dengan kata tanya apa, siapa, di mana, bagaimana, dan mengapa. Kemudian tuliskan tanggapan dari pertanyaan tersebut. Tulislah dalam bentuk tabel menyerupai referensi berikut.


Untuk Kunci Jawaban dari Tugas Membuat kata tanya apa, siapa, di mana, bagaimana, dan mengapa Dari bacaan “Kuldesak Lantaran Jerebu” .bisa teman download pada link download dibawah ini.

D O W N L O A D

Menurutmu, di kawasan mana kau akan mencicipi udara yang lebih segar? Kota penuh pabrik dan kendaraan bermotor atau desa yang banyak pepohonan besar dan tanaman?

( berikan jawabanmu pada kolom komentar dibawah ini ! )

Belum ada Komentar untuk "✔ Kunci Balasan Dari Kiprah Menciptakan Kata Tanya Apa, Siapa, Di Mana, Bagaimana, Dan Mengapa Dari Bacaan “Kuldesak Karena Jerebu”"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel