✔ Fungsi Alat - Alat Pencernaan Pada Manusia

Alat-alat pencernaan adalah organ tubuh yang berfungsi dalam proses pencernaan. Alat-alat pencernaan tersebut terdiri atas jalan masuk pencernaan dan kelenjar pencernaan yang menghasilkan enzim-enzim pencernaan.


Saluran pencernaan pada insan mencakup rongga mulut, kerongkongan, lambung, usus halus, dan usus besar. Setelah masuk ke dalam mulut, masakan akan dicerna sepanjang jalan masuk makanan. Makanan yang sudah tidak sanggup tercerna akan dibuang ke luar tubuh dalam bentuk tinja (feses).

Apa Fungsi Mulut Pada Manusia ?

Rongga ekspresi merupakan awal dari jalan masuk pencernaan. Di dalamnya terdapat alat-alat dan kelenjar pencernaan menyerupai lidah, gigi, dan kelenjar ludah.

a. Lidah 
Lidah berfungsi untuk mengatur masakan pada waktu mengunyah dan mendorong masakan masuk ke dalam kerongkongan. Selain itu, pengecap juga berfungsi sebagai indra pengecap rasa (manis, asin, pahit, masam, dan pedas) serta peka terhadap panas, dingin, dan tekanan.


b. Gigi Berdasarkan fungsinya, 
gigi dibedakan menjadi 3, yaitu: 
1) gigi seri yang berfungsi untuk memotong makanan, 
2) gigi taring yang berfungsi untuk merobek makanan, 
3) gigi geraham yang berfungsi untuk menggilas dan mengunyah makanan.

Gigi mulai tumbuh pada bayi yang berusia kira-kira 6–7 bulan hingga 26 bulan. Gigi pada bawah umur disebut gigi susu/gigi sulung. Setelah anak berusia 6–14 tahun, gigi susu satu per satu tanggal dan digantikan gigi tetap.


Pada ekspresi terdapat ludah yang dikeluarkan oleh kelenjar ludah. Kelenjar ludah terdapat di bawah pengecap dan di bawah telinga. Air ludah mengandung enzim ptialin atau amilase yang berfungsi memecah karbohidrat secara kimiawi menjadi maltosa.

Mulut berfungsi untuk mengunyah masakan menjadi lebih halus dan lunak semoga lebih gampang untuk ditelan dan dicerna.

Apa Fungsi Kerongkongan Pada Manusia ?

Kerongkongan (esofagus) merupakan jalan masuk masakan dari ekspresi menuju lambung. Panjang kerongkongan kirakira 20 cm. Kerongkongan sanggup melaksanakan gerakan meremas-remas guna mendorong masakan masuk ke lambung. Gerak demikian disebut gerak peristaltis. Di kerongkongan tidak terjadi proses pencernaan.

jadi sanggup disimpulkan bahawa Fungsi Kerongkongan yaitu Mendorong masakan masuk ke dalam lambung.

Apa Fungsi Lambung Pada Manusia ?

Lambung (ventrikulus) berbentuk menyerupai kantong. Lambung terletak di dalam rongga perut agak ke sebelah kiri, sempurna di bawah sekat rongga tubuh (diafragma). Di dalam lambung, masakan mengalami proses pencernaan. Dinding lambung yang penuh dengan otot-otot, berkontraksi mengaduk-aduk makanan. 

lambung : sumber - www.webmd.com

Fungsi Lambung Manusia yaitu :

Mencerna masakan secara mekanik ( mengaduk masakan ), mencerna masakan secara kimiawi dengan enzim - enzim yang dimiliki. Membunuh mikro organisme yang masuk bersama masakan melalui ( Hcl - Asam Clorida ). 

Dinding lambung terdiri atas otot-otot yang tebal. Otot-otot ini selalu berkontraksi dikala lambung berisi masakan maupun tidak.

Apa Fungsi Usus Halus Pada Manusia ?

Usus halus (intestinum) merupakan jalan masuk pencernaan terpanjang. Usus halus terdiri atas tiga bagian, yaitu usus dua belas jari (duodenum), usus kosong (jejunum), dan usus perembesan (ileum). Bagian pertama dari usus halus yaitu usus dua belas jari. Di dalam usus ini terdapat jalan masuk yang berasal dari kantong empedu dan pankreas. 

Empedu menghasilkan garam empedu yang berperan membantu mencerna lemak. Pankreas menghasilkan enzim makanan, yaitu enzim tripsin yang berfungsi memecah protein menjadi asam-asam amino serta enzim lipase yang berfungsi  mencerna lemak menjadi asam lemak dan gliserol.

Di dalam usus dua belas jari, masakan berubah bentuk menjadi menyerupai bubur yang lumat dan encer. Usus kosong merupakan kelanjutan dari usus dua belas jari. Disebut usus kosong alasannya yaitu usus ini tidak menghasilkan enzim. 

Pencernaan secara enzimatis masih dilakukan di dalam usus kosong sebagai kelanjutan dari pencernaan di dalam usus dua belas jari. Usus perembesan panjangnya antara 0,75 m hingga dengan 3,5 m. Di dalam usus perembesan terjadi proses perembesan sari-sari makanan. 

Permukaan dinding dalam usus perembesan berjonjot sehingga sari-sari masakan terserap dengan baik. Hasil simpulan pencernaan berupa glukosa, fruktosa, galaktosa, asam lemak, gliserol, dan asam-asam amino. Vitamin dan mineral tidak dicerna, baik secara mekanik maupun kimiawi/enzimatis. 

Dari uraian di atas sanggup disimpulkan bahawa Fungsi Usus Halus yaitu :

Terjadi proses pencernaan secara kimiawi ( melalui enzim )

Terjadi perembesan sari - sari makanan.

Apa Fungsi Usus Besar Pada Manusia ?

Penamaan usus besar atau kolon alasannya yaitu usus ini berukuran besar. Sisa-sisa pencernaan dari usus halus akan dilepaskan ke usus besar. Usus besar mempunyai pemanis usus yang disebut usus buntu (sekum). Pada ujung usus buntu terdapat usus pemanis yang disebut umbai cacing (apendiks). Bila terjadi peradangan pada usus buntu (disebut apendisitis), biasanya apendiks tersebut kemudian dipotong.

Fungsi utama usus besar adalah mengatur kadar air dalam sisa pencernaan. Bila berlebihan, maka air dalam sisa pencernaan tersebut akan diserap oleh usus besar. Demikian pula sebaliknya. Di dalam usus besar terdapat kuman koli (Escherichia coli) yang berperan membusukkan sisa pencernaan menjadi kotoran. Dengan demikian, kotoran menjadi lunak dan gampang dikeluarkan. Bagian simpulan dari usus besar yang panjangnya kirakira 15 cm yaitu rektum atau lubang pelepasan. Rektum bermuara pada anus. Proses pengeluaran kotoran disebut defekasi.

Dalam jumlah yang normal, kuman koli tidak membahayakan tubuh bahkan berkhasiat untuk membantu proses pencernaan. Namun, apabila jumlahnya berlebihan atau bahkan masuk ke dalam anutan darah, maka kuman ini sanggup mengakibatkan gangguan atau penyakit bagi tubuh.

Bagikan Artikel ini