✔ Tindakan Heroik Mendukung Proklamasi


Pembacaan teks Proklamasi Kemerdekaan disambut dengan penuh suka cita oleh seluruh rakyat di aneka macam penjuru daerah. Peristiwa pembacaan Proklamasi menunjukkan semangat untuk melaksanakan perlawanan mengusir penjajah di aneka macam daerah. 

Tindakan Heroik Mendukung Proklamasi 

Usaha menegakkan kedaulatan terjadi di aneka macam tempat dengan  tindakan  heroik mendukung Proklamasi Kemerdekaan Indonesia. Berikut tindakan heroik mendukung Proklamasi di beberapa tempat di Indonesia.

Peristiwa Heroik di Yogyakarta

Pembacaan teks Proklamasi Kemerdekaan disambut dengan penuh suka cita oleh seluruh rakyat  ✔  Tindakan Heroik Mendukung Proklamasi

Perebutan  kekuasaan  di  Yogyakarta  dimulai  pada tanggal  26  September  1945  sejak  pukul 10.00 WIB. Para pegawai pemerintah dan perusahaan yang dikuasai Jepang melaksanakan agresi mogok. Mereka menuntut biar Jepang menyerahkan semua kantor kepada pihak Indonesia. 

Peristiwa Heroik di Surabaya

Pembacaan teks Proklamasi Kemerdekaan disambut dengan penuh suka cita oleh seluruh rakyat  ✔  Tindakan Heroik Mendukung Proklamasi

Terjadi kejadian bendera di Hotel Yamato, Tunjungan, Surabaya. Orang Belanda mengibarkan bendera Merah Putih  Biru  di  atap  hotel. Rakyat  kemudian menyerbu hotel, menurunkan, dan merobek warna biru bendera itu untuk dikibarkan kembali. Insiden ini terjadi pada tanggal 19 September 1945. 

Peristiwa Heroik Semarang 

Pembacaan teks Proklamasi Kemerdekaan disambut dengan penuh suka cita oleh seluruh rakyat  ✔  Tindakan Heroik Mendukung Proklamasi


 Pada   tanggal  15   Oktober  1945,   pasukan   Jepang melaksanakan serangan ke Kota Semarang dan dihadapi oleh  TKR  dan  laskar  pejuang  lainnya.  Pertempuran berlangsung selama lima hari. Akibat pertempuran ini, ribuan cowok gugur dan ratusan orang Jepang tewas.  Untuk  mengenang  peristiwa  itu,  di  Semarang didirikan Monumen Tugu Muda.

Peristiwa Heroik Aceh 

Pada tanggal 6 Oktober 1945, para cowok dari tokoh masyarakat membentuk Angkatan Pemuda Indonesia (API). Anggota API kemudian merebut dan mengambil alih kantor-kantor pemerintahan. Di tempat-tempat yang telah mereka rebut, para cowok mengibarkan bendera Merah Putih dan berhasil melucuti senjata tentara Jepang. 

Peristiwa Heroik Bali 

Pada  bulan  Agustus 1945, pemuda  Bali  membentuk  organisasi   Angkatan  Muda Indonesia (AMI) dan Pemuda Republik Indonesia (PRI). Upaya perundingan  untuk menegakkan  kedaulatan  RI  telah  mereka  upayakan,  tetapi pihak  Jepang selalu menghambat. Pada tanggal 13 Desember 1945, para cowok merebut kekuasaan dari Jepang secara serentak, tetapi belum berhasil alasannya yaitu persenjataan Jepang masih kuat. 

Peristiwa Heroik di Sumbawa 

Bentrokan  fisik  antara  pemuda  dan Jepang terjadi di Gempe, Sape, dan Raba. 

Peristiwa Heroik di Kalimantan 

Rakyat Kalimantan juga berusaha menegakkan kemerdekaan dengan cara mengibarkan bendera Merah Putih, menggunakan lencana Merah Putih, dan mengadakan rapat-rapat.  Namun, kegiatan  ini  dilarang  oleh  pasukan  Sekutu  yang  sudah  ada  di Kalimantan. Rakyat tidak menghiraukan larangan Sekutu sehingga pada tanggal 14 November 1945 di Balikpapan (depan markas Sekutu) berkumpul lebih kurang 8.000 orang dengan membawa bendera Merah Putih. 

Peristiwa Heroik di Palembang 

Adanya upacara pengibaran bendera Merah Putih pada tanggal 8 Oktober 1945 yang dipimpin oleh dr. A.K. Gani. Pada kesempatan itu, diumumkan bahwa Sumatra Selatan berada di bawah kekuasaan RI. Upaya penegakan kedaulatan di Sumatra Selatan tidak memerlukan kekerasan alasannya yaitu Jepang berusaha menghindari pertempuran. 

Peristiwa Heroik di Makassar 

Gubernur  Sam  Ratulangi  menyusun  pemerintahan  pada  tanggal  19  Agustus  1945. Sementara itu, para cowok bergerak untuk merebut gedung-gedung penting ibarat stasiun radio dan tangsi polisi.

Ayo Berlatih


Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini! 

1. Bagaimanakah reaksi rakyat Indonesia menyambut Proklamasi Kemerdekaan?

Pembacaan teks Proklamasi Kemerdekaan disambut dengan penuh suka cita oleh seluruh rakyat di aneka macam penjuru daerah. Peristiwa pembacaan Proklamasi menunjukkan semangat untuk melaksanakan perlawanan mengusir penjajah di aneka macam daerah. 

2. Apa yang terjadi di Hotel Yamato Surabaya pada tanggal 19 September 1945?

Terjadi kejadian bendera di Hotel Yamato, Tunjungan, Surabaya. Orang Belanda mengibarkan bendera Merah Putih  Biru  di  atap  hotel. Rakyat  kemudian menyerbu hotel, menurunkan, dan merobek warna biru bendera itu untuk dikibarkan kembali.

3. Peristiwa apa yang melatar belakangi dibangunnya Tugu Muda di Semarang?

Pada   tanggal  15   Oktober  1945,   pasukan   Jepang melaksanakan serangan ke Kota Semarang dan dihadapi oleh  TKR  dan  laskar  pejuang  lainnya.  Pertempuran berlangsung selama lima hari. Akibat pertempuran ini, ribuan cowok gugur dan ratusan orang Jepang tewas.  Untuk  mengenang  peristiwa  itu,  di  Semarang didirikan Monumen Tugu Muda.

4. Mengapa cowok Bali melaksanakan perlawanan terhadap Jepang?

Jepang selalu menghambat Upaya perundingan  untuk menegakkan  kedaulatan  RI 

5. Apa yang dilakukan oleh rakyat Kalimantan dalam menyambut Proklamasi  Kemerdekaan? 

Rakyat Kalimantan juga berusaha menegakkan kemerdekaan dengan cara mengibarkan bendera Merah Putih, menggunakan lencana Merah Putih, dan mengadakan rapat-rapat.  Namun, kegiatan  ini  dilarang  oleh  pasukan  Sekutu  yang  sudah  ada  di Kalimantan.





Belum ada Komentar untuk "✔ Tindakan Heroik Mendukung Proklamasi"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel