✔ Cara Singkronisasi Dapodik 2020.B Agar Tidak Error
Sesuai dengan bulku pedoman Dapodik versi 2020.b, maka semoga operator sanggup melaksanakan sinkronisasi, maka dibutuhkan akun kepala sekolah.
Pada Aplikasi Dapodik versi 2020.b, sebelum kepala sekolah melaksanakan sinkronisasi, maka kepalsa sekolah sanggup mengecek datanya terlebih dahulu pada lembar konfirmasi sinkronisasi. Hal ini bertujuan semoga kepala sekolah lebih teliti khususnya dalam hal keakuratan dan kebenaran data yang dikirimkan ke server Dapodik.
Untuk memulai sinkronisasi, operator sanggup login menggunakan akun kepala sekolah atau gunakan fitur tukar pengguna (baca panduan pada hal. 34). Kemudian klik hidangan sinkronisasi, maka akan tampil beranda lembar konfirmasi. Klik tombol lanjut untuk melanjutkan.
Akan tampil lima tabel yaitu tabel GTK, pembelajaran, peserta didik, sarana dan prasarana, dan sekolah.
Klik tombol tampilkan untuk menampilkan detail per tabel. Pastikan centang semua isian. Jika ada isian yang belum dicentang, konfirmasi tidak sanggup dilakukan dan tidak sanggup melanjutkan ke tahap selanjutnya. Jika sudah mencentang semua isian, klik tombol konfirmasi dan klik tombol lanjut.
Selanjutnya pastikan data yang dikonfirmasi sudah sesuai sebelum melaksanakan sinkronisasi. Berikut ialah tampilan persetujuan pengiriman data. Klik tombol lanjutkan sinkronisasi untuk melanjutkan.
Tahap berikutnya ialah maklumat integritas kepala sekolah. Maklumat ini berisi pernyataan bahwa data yang dikirim ke server Dapodik merupakan benar dan sesuai dengan fakta di sekolah. Klik tombol lanjut untuk melanjutkan.
Selanjutnya akan tampil laman sinkronisasi. Klik tombol sinkronisasi menyerupai versi sebelumnya. Tunggu hingga proses selesai.
Demikian cara sinkronisasi aplikasi Dapodik versi 2020.b menggunakan akun Kepala Sekolah. Semoga bermanfaat.
Salam edukasi.
Salam edukasi.
Belum ada Komentar untuk "✔ Cara Singkronisasi Dapodik 2020.B Agar Tidak Error"
Posting Komentar