✔ Terdata 2,3 Juta Akun Terdaftar Di Portal Sscn, Gres 10,6% Tuntaskan Sampai Submit
Memasuki hari ke-5 registrasi seleksi CPNS, terdata 2,3 juta pelamar telah menciptakan akun dalam portal Sistem Seleksi CPNS Nasional (SSCN), namun pada Sabtu (16/11/2019) gres 10,6% dari jumlah tersebut yang merampungkan langkah registrasi hingga tahap submit. Hal tersebut disampaikan oleh Plt. Kepala Biro Humas Badan Kepegawaian Negara (BKN), Paryono dalam Siaran Pers Nomor: 088/RILIS/BKN/XI/2019 tanggal 16 November 2019. Kondisi tersebut diperkirakan terjadi alasannya yakni banyak pelamar yang masih wait and see mencari isu mengenai perkembangan pendaftaran.
Paryono memberikan bahwa BKN mengimbau para pelamar yang telah memilih pilihan instansi dan deretan yang akan dilamar, khususnya yang telah menciptakan akun dalam portal SSCN, untuk segera merampungkan tahapan registrasi hingga submit. “Hal ini perlu dilakukan biar pelamar tidak terjebak dalam situasi hectic yang menjadikan pelamar sulit mengakses portal SSCN alasannya yakni saling menunda-nunda penyelesaian tahapan pelamaran,” tutur Paryono.
Lebih lanjut, BKN juga mengimbau pelamar untuk hanya menginput data dan berkas yang bekerjsama dan disyaratkan instansi dalam field lamaran. Dikhawatirkan kalau pelamar “main-main” dalam pengunggahan dokumen, pelamar lalu lupa untuk mengganti dengan data yang sesungguhnya, sehingga data palsu/tidak benar yang justru tersimpan dalam database SSCN ataupun yang tercetak. Data Center SSCN merilis isu mulai maraknya pemakaian NIP dan KK untuk pendaftar abal-abal alias tidak niat mendaftar terbukti dengan banyaknya unggahan foto dan dokumen yang tidak dipersyaratkan instansi. Pengunggahan foto atau dokumen yang tidak disyaratkan tersebut sanggup menjadi pintu masuk instansi menyatakan bahwa pelamar yang bersangkutan tidak memenuhi syarat (TMS). “BKN juga mengingatkan pelamar biar berhati-hati menyebarluaskan NIK dan KK di internet, alasannya yakni Tim Kedeputian Bidang Sistem Informasi Kepegawaian (Sinka) BKN mendapati berbagai isu NIK dan KK pelamar CPNS disebarluaskan di laman media sosial,” tambah Paryono.
Hingga ketika ini, dalam portal SSCN telah terunggah isu lowongan CPNS dari 507 instansi Pemerintah dari total 524 instansi yang membuka rekrutmen, sehingga sudah cukup banyak alternatif deretan jabatan yang sanggup dipilih pelamar.
Tidak mungkin kami merilis Siaran Pers hanya alasannya yakni sebuah prasangka #SobatBKN. Kami pun tahu mana pelamar yang benar dan yang abal-abal. Ada baiknya membaca Siaran Pers terlebih dahulu ya 😘 https://t.co/UIEK4Rki2c— #ASNKiniBeda (@BKNgoid) 17 November 2019
Baca dulu ya #SobatBKN isi Siaran Persnya, jangan ngegasss. Mimin ini murung sejumlah pelamar abal-abal tsb mengunggah foto diri dengan foto yg aneh, misalnya sate.— #ASNKiniBeda (@BKNgoid) 17 November 2019
Mimin belom sarapan kan, jadi laper bawaannya 😔 https://t.co/zA4Z2RuRyt
#SobatBKN, Data Center SSCN merilis isu mulai maraknya pemakaian NIP dan KK untuk pendaftar abal-abal alias tidak niat mendaftar #CPNS2019— #ASNKiniBeda (@BKNgoid) 16 November 2019
Selengkapnya: https://t.co/E7vJHbDtuG#TheNewEpicBattle#BKNSemangatUntukNegeri
Belum ada Komentar untuk "✔ Terdata 2,3 Juta Akun Terdaftar Di Portal Sscn, Gres 10,6% Tuntaskan Sampai Submit"
Posting Komentar