✔ Hoaks! Pesan Berantai Berisi Pencegahan Virus Corona Yang Mengatasnamakan Unicef
Kabar ihwal organisasi UNICEF yang memperlihatkan tips untuk mencegah penularan virus corona atau Covid-19 beredar di media sosial. Ada yang berupa pesan singkat dan ada juga yang berupa dokumen yang dikemas dalam bentuk pdf. Setelah ditelusuri ternyata kabar tersebut yaitu hoaks alias kabar bohong.
Berikut narasi yang beredar di grup Whatsapp dalam bentuk dokumen pdf :
Ikutilah kode ini biar sanggup mencegah virus.
1. Virus korona sanggup hidup di tangan kita selama 10 menit, jadi simpanlah sterilizer beralkohol di dalam kantong kita untuk tindakan pencegahan.
2. Virus corona dikala melekat pada kain akan bertahan selama 9 jam, jadi cucilah pakaian atau jemur di bawah sinar matahari selama 2 jam untuk membunuhnya.
3. Virus korona (covid-19) besar ukurannya, dengan diameter sel sebesar 400-500 micro dan ini artinya semua jenis masker sanggup mencegah masuknya virus ini.
4. Virus korona yang melekat pada permukaan logam, akan bertahan selama 12 jam, jadi mencuci tangan dengan memakai sabun dan air sudah cukup.
5. Berkumurlah dengan air hangat dan tambahkan garam untuk membunuh kuman-kuman dan untuk mencegahnya masuk ke dalam paru-paru.
6. Bila virus terpapar di temperatur 26-27 c, virus tersebut akan mati, oleh alasannya yaitu itu virus ini tidak hidup di kawasan panas. Minum air hangat dan berjemur di bawah matahari juga akan bermanfaat, dan disarankan untuk tidak mengkonsumsi es krim dan juga masakan dingin.
7. Virus korona tidak menetap di udara tetapi melekat di permukaan benda, jadi virus ini tidak ditularkan melalui udara.
8. Jika anda sedang sakit, silakan gunakan masker untuk mencegah penularan.
Sebelumnya Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Republik Indonesia (RI) telah mengklarifikasi kabar tersebut sebagai kabar hoaks lantaran bukan berasal dari UNICEF. Informasi itu diduga berasal dari sumber yang tidak terverifikasi.
Adapun aliran pencegahan Covid-19 yang dikeluarkan UNICEF diunggah pada situs resmi UNICEF, unicef.org dengan judul “Coronavirus disease (COVID-19): What parents should know”.
Belum ada Komentar untuk "✔ Hoaks! Pesan Berantai Berisi Pencegahan Virus Corona Yang Mengatasnamakan Unicef"
Posting Komentar