✔ Guru Harus Tau 4 Fatwa Filsafat Pendidikan, Indonesia Ikut Yang Mana?

Gurune.net - Kalau sudah berbicara wacana dunia pendidikan kebayakan hanya berbicara secara umum sob. Kalau liat blog dan web pendidikan di Internet pun kebanyak mereka menampilkan hal yang umum juga sob. Giliran dapet yang membahas serius sangat serius sob hehehe jikalau baca samapai berkrenyit ni. Ok deh kita tidak akan bahas itu tapi ini sob.

Gurune ingin tau ni.....

Sebenarnya Indonesia itu mengikuti aliran Filsafat pendidikan yang mana si?

Maka dari itu bantulah gurune yasob, coba nanti sesudah gurune terangkan 4 Filsafat Pendidikan kira - kira Indonesia mengikuti filsafat yang mana.

Filsafat pendidikan ada 4 sob....

Filsafat itu pemikiran yang berlogika, memakai metode dan mengkaji kasus yang fundamental serta umum mengenai banyak sekali duduk masalah sob...

Sudah pernah membaca ya??

ok kita akan bahas satu persatu disini.

1. Parenialisme

Aliran filsafat ini bersifat regresif sob, artinya apa? aliran ini beropini bahawa tujuan pendidikan yang di kehendaki yaitu sebagaimana yang telah di capai pada era pertengahan, yakni yang menjunjung tinggi nilai - nilai moralitas dan agama. 

Aliran ini beropini bahawa penerima didik harus memperoleh pendidikan agama, moral, dan kebijaksanaan pekerti.

Seperti pertanyaan gurune diatas, kayaknya ibarat juga yasob dengan Indonesia,iya ga? ok deh tinggalin Parenialisme kita lanjut filsafat pendidikan berikutnya.

Silahkan ru terangin lagi selanjutnya apa?

2. Esensialisme

Aliran esensialisme itu beropini ibarat ini sob. Pendidikan yang akan dicapai yaitu hal-hal yang esensial atau yang pokok atau yang penting-penting saja. Aliran ini sob juga beropini bahwa penerima didik dihentikan diberikan mata pelajaran yang terlalu sarat ( berat ). Dengan demikian, aliran ini amat menentang adanya titipan materi asuh dalam kurikulum yang membebani penerima didik.

Kalau gurune tawarkan ke siswa gurune, atau sahabat sobat yang masih sekolah niscaya tentunya akan menentukan aliran esensial untuk dijadikan dasar penentuan kebijakan terkait pendidikan di Indonesia iya ga? hehehe......

Inti dari aliran esensial sebenarnya, Simpel/poko, tidak membebani anak dah itu saja.

Pendidikan di Indonesia beraliran inikah sob? 

Ok kita lanjut lagi ya....

3. Progresivisme

Aliran progresivisme berpandangan bahwa sesuatu yang lama harus di tinggalkan dalam proses pengajaran dan pembelajaran. Pandangan ini lahir dari kepercayaan bahwa sekolah harus memenuhi kebutuhan masyarakat yang memang terus berkembang dan berubah. Dengan demikian, pendidikan harus mengikuti kemajuan masyarakat. Kalau kini masyarakat memerlukan kemampuan dalam bidang komputer dan teknologi, maka sekolah harus menunjukkan mata pelajaran kepada penerima didik wacana ketrampilan komputer.

Setuju ga sob dengan pemikiran si "Dewey" tokoh aliran progresivisme?

Hehehe... jikalau gurune si oke banget,.....

Kebutuhan masyarakat akan terpenuhi, masyarakat tidak akan tertinggal dengan adanya kemajuan dan perkembangan dari masa - kemasa. Iya tidak?

Sudahkah pendidikan di Indonesia ibarat itu?

Ok deh jawab sendiri - sendiri saja ya sob....

4. Rekonstruktivisme

Aliran rekonstruktivisme ini lain lagi sob. ...

Aliran ini merupakan perkembangan dari aliran sebelumnya yaitu aliran progresivisme. 

Kalau aliran ini itu tegas sob maksudnya apa. ...

Praktik pendidikan yang memang tidak sesuai dengan kebutuhan masyarakat mereka tolah mentah - mentah. Dengan demikian , seluruh hasil pendidikan harus sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan penerima didik sob. 

Wah dah lengkap gurune terangin satu persatu sob dari keterangan para "Filsuf" yang mengutarakan pemikiranya di dunia pendidikan.

Kira - kira indonesia mengikuti aliran yang mana sob?
dan jikalau boleh menentukan sahabat pilih yang mana, demi kemajuan pendidikan di negeri tercinta ini?

Ok sob hingga disini saja ya, secuil pembahasan wacana 4 Aliran filsafat. Jika bermanfaat share ya sob!!

Bagikan Artikel ini