✔ Macam Penyakit Dan Cara Pencegahan Pada Kelinci
Penyakit Kelinci, - Berbagai macam penyakit yang menyerang pada kelinci menyerupai penyakit yang menjangkit manusia. Jika insan pun sanggup sakit, kelinci juga sanggup sakit. Jika ada kelinci yang sakit maka segeralah untuk menajuhkan atau memisahkan dari kelinci yang masih sehat. Tujuannya yaitu supaya kelinci yang sehat terhindar penyakit menular dari kelinci yang sakit.
Kelinci yang sakit pastinya ada tanda tanda yang tidak menyerupai biasanya, menyerupai bila biasanya gerakannya lincah maka menjadi lamban atau hanya membisu saja, biasanya hidungnya kering bersih menjadi berair lantaran sering mengeluarkan lendir, perut yang biasanya kecil bermetamorfosis besar. dan lain sebagainya.
Kemunculan tanda tanda menyerupai diatas itu membuktikan bahwa kelinci tersebut sedang sakit. Untuk itu kita perlu mengenali dahulu jenis jenis penyakit yang sering menyerang kelinci. Berikut penyakit yang biasanya menyerang terhadap kelinci :
Kembung sering kali di alami oleh kelinci, penyakit ini sering timbul akhir dari masuk angin atau salah makan. Penyakit kembung mempunyai ciri ciri khusus yakni perut terlihat membengkak atau terlihat besar tidak menyerupai biasanya. Penyakit ini timbul akhir dari sang pembudidaya salah dalam menunjukkan pakan sehingga kelinci menjadi kembung.
Pencegahan yang sederhana yaitu dengan cara mengoleskan minyak angin atau minyak lainnya ke perut kelinci. Jika diolesi minyak tidak kunjung sembuh maka sanggup dengan cara menunjukkan minuman dengan gabungan minyak adas dengan minyak kelapa. Dengan dosis 1 sendok minyak adas 4 sendok minyak kelapa.
Dalam sumbangan minuman tersebut tentunya harus memperhatikan besar kecilnya atau usia kelinci itu sendiri. Untuk sumbangan ke kelinci besar menggunkan 1 sendok teh, sedangkan untuk kelinci yang masih berumur 2 hingga 4 bulan maka berikan 1/2 sendok teh saja. Minuman ini sanggup diberikan 2 hingga 3 kali dalam sehari.
Untuk penyakit pilek yang menyerang pada kelinci sanggup di ketahui dengan ciri ciri menyerupai berikut yakni kelinci pada hidungnya sering mengeluarkan lendir serta kelinci sering bersin bersin. Penyakit ini di timbulkan dari virus atau dari udara yang cuek serta sirkulasi udara yang kurang baik dan sangkar lembab atau basah. Untuk itu sangkar sebaiknya bersih, kering dan tidak lemabab.
Pencegahan penyakit pilek sanggup di atasi dengan cara membersihkan sangkar serta menunjukkan sirkulasi udara yang baik pada kandang. Jika ingin menunjukkan pengobatan sanggup di lakukan dengan menyuntikan Streptosmysin ke pecahan pantat kelinci, untuk dosis suntikannya yaitu 1 cc.
Penyakit kudis sering kali menyerang pada kelinci, penyakit ini merupakan penyakit luar artinya penyakit ini menyerang pada pecahan kulit kelinci. Tanda tanda dari penyakit ini yaitu terjadi menyerupai koreng yang menjangkit di pecahan telinga, hidung, kaki kalau sudah parah sanggup menyerang di pecahan semua kulit kelinci.
Penyakit kudis disebabkan oleh kurang bersihnya sangkar kelinci, pakan yang kurang bersih atau kotor. Selain itu penyakit ini terjadi akhir dari udara yang lembab, sangkar berair atau lembab serta akhir gigitan hewan kecil atau kutu.
Penyakit ini sanggup diatasi dengan obat anti kudis yang sanggup di beli di daerah penjualan pakan ternak. Harga dari obat kudis ini relatif murah. Selain itu anda sanggup menoleskan minyak goreng yang di campur dengan obat kudis kemudian oleskan ke pecahan yang terkena kudis tersebut.
Penyakit mencret sanggup terjadi akhir adari sumbangan pakan yang tidak sempurna serta sanggup terjadi akhir basil yang di timbulkan oleh sangkar yang kotor. Kandang yang kotor akhir dari tidak di bersihkan sehingga sangkar akan gampang sekali lembab. Serta sangkar kurang dari penyinaran matahari.
Untuk mencegah penyakit ini anda sanggup menunjukkan pakan yang mempunyai serat baik menyerupai daun pisang, daun jambu.
Nah, demikianlah Macam Penyakit Dan Cara Pencegahan Pada Kelinci yang sanggup saya sampaikan. Semoga sanggup membantu para peternak kelinci yang kelincinya sedang mengalami penyakit yang di sebutkan di atas. Serta sanggup menambah wawasan kita dalam menangani penyakit penyakit yang terjadi pada kelinci peliharaan kita.
Kelinci yang sakit pastinya ada tanda tanda yang tidak menyerupai biasanya, menyerupai bila biasanya gerakannya lincah maka menjadi lamban atau hanya membisu saja, biasanya hidungnya kering bersih menjadi berair lantaran sering mengeluarkan lendir, perut yang biasanya kecil bermetamorfosis besar. dan lain sebagainya.
Kemunculan tanda tanda menyerupai diatas itu membuktikan bahwa kelinci tersebut sedang sakit. Untuk itu kita perlu mengenali dahulu jenis jenis penyakit yang sering menyerang kelinci. Berikut penyakit yang biasanya menyerang terhadap kelinci :
Macam Penyakit Dan Cara Pencegahan Pada Kelinci
1. Kembung
Kembung sering kali di alami oleh kelinci, penyakit ini sering timbul akhir dari masuk angin atau salah makan. Penyakit kembung mempunyai ciri ciri khusus yakni perut terlihat membengkak atau terlihat besar tidak menyerupai biasanya. Penyakit ini timbul akhir dari sang pembudidaya salah dalam menunjukkan pakan sehingga kelinci menjadi kembung.
Pencegahan yang sederhana yaitu dengan cara mengoleskan minyak angin atau minyak lainnya ke perut kelinci. Jika diolesi minyak tidak kunjung sembuh maka sanggup dengan cara menunjukkan minuman dengan gabungan minyak adas dengan minyak kelapa. Dengan dosis 1 sendok minyak adas 4 sendok minyak kelapa.
Dalam sumbangan minuman tersebut tentunya harus memperhatikan besar kecilnya atau usia kelinci itu sendiri. Untuk sumbangan ke kelinci besar menggunkan 1 sendok teh, sedangkan untuk kelinci yang masih berumur 2 hingga 4 bulan maka berikan 1/2 sendok teh saja. Minuman ini sanggup diberikan 2 hingga 3 kali dalam sehari.
2. Pilek
Untuk penyakit pilek yang menyerang pada kelinci sanggup di ketahui dengan ciri ciri menyerupai berikut yakni kelinci pada hidungnya sering mengeluarkan lendir serta kelinci sering bersin bersin. Penyakit ini di timbulkan dari virus atau dari udara yang cuek serta sirkulasi udara yang kurang baik dan sangkar lembab atau basah. Untuk itu sangkar sebaiknya bersih, kering dan tidak lemabab.
Pencegahan penyakit pilek sanggup di atasi dengan cara membersihkan sangkar serta menunjukkan sirkulasi udara yang baik pada kandang. Jika ingin menunjukkan pengobatan sanggup di lakukan dengan menyuntikan Streptosmysin ke pecahan pantat kelinci, untuk dosis suntikannya yaitu 1 cc.
3. Kudis
Penyakit kudis sering kali menyerang pada kelinci, penyakit ini merupakan penyakit luar artinya penyakit ini menyerang pada pecahan kulit kelinci. Tanda tanda dari penyakit ini yaitu terjadi menyerupai koreng yang menjangkit di pecahan telinga, hidung, kaki kalau sudah parah sanggup menyerang di pecahan semua kulit kelinci.
Penyakit kudis disebabkan oleh kurang bersihnya sangkar kelinci, pakan yang kurang bersih atau kotor. Selain itu penyakit ini terjadi akhir dari udara yang lembab, sangkar berair atau lembab serta akhir gigitan hewan kecil atau kutu.
Penyakit ini sanggup diatasi dengan obat anti kudis yang sanggup di beli di daerah penjualan pakan ternak. Harga dari obat kudis ini relatif murah. Selain itu anda sanggup menoleskan minyak goreng yang di campur dengan obat kudis kemudian oleskan ke pecahan yang terkena kudis tersebut.
4. Mencret
Penyakit mencret sanggup terjadi akhir adari sumbangan pakan yang tidak sempurna serta sanggup terjadi akhir basil yang di timbulkan oleh sangkar yang kotor. Kandang yang kotor akhir dari tidak di bersihkan sehingga sangkar akan gampang sekali lembab. Serta sangkar kurang dari penyinaran matahari.
Untuk mencegah penyakit ini anda sanggup menunjukkan pakan yang mempunyai serat baik menyerupai daun pisang, daun jambu.
Nah, demikianlah Macam Penyakit Dan Cara Pencegahan Pada Kelinci yang sanggup saya sampaikan. Semoga sanggup membantu para peternak kelinci yang kelincinya sedang mengalami penyakit yang di sebutkan di atas. Serta sanggup menambah wawasan kita dalam menangani penyakit penyakit yang terjadi pada kelinci peliharaan kita.
Belum ada Komentar untuk "✔ Macam Penyakit Dan Cara Pencegahan Pada Kelinci"
Posting Komentar